Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Konsumen Vape Indonesia (Akvindo) menegaskan produk tembakau alternatif berupa rokok elektrik ataupun produk tembakau yang dipanaskan hanya untuk kalangan perokok dewasa dan bukan diperuntukkan bagi generasi muda.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tembakau alternatif bukan untuk generasi muda
"Misinformasi tentang klaim bahwa vape memiliki risiko yang sama dengan rokok dapat menurunkan efektivitas produk tembakau alternatif sebagai solusi bagi perokok dewasa di Indonesia untuk beralih dari kebiasaannya," kata Ketua Akvindo Paido Siahaan di Jakarta, Senin.
Dia menjelaskan, produk tembakau alternatif menerapkan sistem pemanasan dalam penggunaannya dengan suhu yang terkontrol, sehingga hasil dari penggunaan produk tembakau alternatif berupa uap, bukan asap.
Para remaja di sejumlah negara maju, seperti Jepang, Jerman, Denmark, Belanda, Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada minim menggunakan produk tembakau alternatif tersebut.
Paido menuturkan, tembakau alternatif secara ilmiah terbukti menjadi opsi efektif untuk beralih dari kebiasaan merokok, sehingga bisa dimanfaatkan bagi perokok dewasa untuk mengurangi risiko kesehatan.
Meski demikian, masih ada misinformasi yang menyebutkan produk tembakau alternatif memiliki risiko kesehatan yang setara dengan rokok.
Paido menerangkan bahwa Layanan Kesehatan Nasional Inggris telah memastikan tembakau alternatif punya tingkat risiko lebih rendah ketimbang rokok.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tembakau alternatif bukan untuk generasi muda