Moskow (ANTARA) - Israel menyatakan tidak terlibat dalam kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, menurut pemberitaan dari kantor berita Reuters pada Senin yang mengutip seorang pejabat Israel.
"Bukan kami," kata pejabat Israel itu seperti dikutip oleh Reuters.
Sebagaimana diwartakan, Presiden Iran Ebrahim Raisi dinyatakan meninggal dunia setelah helikopter yang membawanya dan rombongan jatuh di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, pada Minggu (19/5).
Helikopter Raisi, bersama dua helikopter lainnya, sedang dalam perjalanan ke Kota Tabriz pada Minggu setelah ia meresmikan Bendungan Qiz Qalasi di perbatasan dengan Republik Azerbaijan sehari sebelumnya.
Sumber: Sputnik
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Media: Pejabat Israel sangkal negaranya terkait kematian Presiden Iran
"Bukan kami," kata pejabat Israel itu seperti dikutip oleh Reuters.
Sebagaimana diwartakan, Presiden Iran Ebrahim Raisi dinyatakan meninggal dunia setelah helikopter yang membawanya dan rombongan jatuh di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, pada Minggu (19/5).
Helikopter Raisi, bersama dua helikopter lainnya, sedang dalam perjalanan ke Kota Tabriz pada Minggu setelah ia meresmikan Bendungan Qiz Qalasi di perbatasan dengan Republik Azerbaijan sehari sebelumnya.
Sumber: Sputnik
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Media: Pejabat Israel sangkal negaranya terkait kematian Presiden Iran