Jakarta (ANTARA) - Kapal perang Republik Indonesia KRI Raden Eddy Martadinata (REM)-331 mengikuti kompetisi bantuan menembak (NSFS Rodeo) di perairan Hawaii, Samudera Pasifik, dalam rangkaian Fase Laut (Sea Phase) Latihan Bersama Rim of Pacific (Latma Rimpac) 2024.

Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Komando Armada II Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko saat dihubungi di Jakarta, Senin, menjelaskan KRI REM-331 menembakkan meriam 76 mm dalam kompetisi bantuan menembak itu, yang berlangsung Minggu (21/7).

Kompetisi penembakan senjata itu merupakan bagian dari latihan bantuan tembakan, yang bertujuan untuk membantu pasukan pendarat menginfiltrasi pulau yang menjadi sasaran di sekitar perairan Hawaii.

“Secara umum, latihan ini bertujuan untuk melatih profesionalisme prajurit serta memastikan kesiapan seluruh senjata yang dimiliki kapal dalam menghadapi serial latihan selanjutnya,” kata Kadispen Koarmada II dalam siaran resmi Dinas Penerangan Koarmada II TNI AL yang dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

KRI REM-331, yang dipimpin oleh Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Adam Tjahja S, sejak minggu lalu mengikuti latihan fase laut Latma Rimpac 2024 di perairan sekitar Hawaii dan Samudera Pasifik. Kapal perang RI itu bakal berlatih di laut selama 3 minggu nonstop bersama kapal-kapal perang dari berbagai negara peserta.

Rangkaian latihan yang bakal diikuti kapal-kapal itu selama berlayar, di antaranya latihan pertahanan udara dari serangan rudal (RaidEx), Casex atau latihan anti-kapal selam, latihan pembekalan di laut (UNREP), latihan keamanan laut VBSS (MSOEX), DCA atau latihan operasi lawan udara defensif, latihan formasi untuk foto udara (PhotoEx), dan tahap taktis.

Kapal-kapal yang tergabung dalam Latma Rimpac 2024 juga bakal menjalani skenario menghadapi serangan (OPFOR). Latihan itu dijadwalkan berlangsung sampai 1 Agustus 2024.

 

Pewarta : Genta Tenri Mawangi
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024