Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Ratusan warga Daerah Istimewa Yogyakarta dari berbagai elemen berkumpul di simpang empat Tugu Yogyakarta, Senin malam, menggelar malam budaya dalam rangka mendoakan calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar selalu sehat.
"Malam budaya bertema Umbul Donga Kagem Mas Ganjar itu dilakukan tanpa muatan politik apa pun karena warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tidak memiliki hak suara untuk Pilkada Jawa Tengah," kata koordinator malam budaya Agus "Becak" Sunandar.
Menurut dia, kegiatan itu merupakan wujud terima kasih warga DIY kepada Ganjar Pranowo karena beliau merupakan salah satu inisiator Undang-Undang Keistimewaan (UUK) DIY saat menjadi anggota Komisi II DPR RI.
"Malam budaya itu digelar dengan konsep empat bregada yang berjalan dari empat penjuru mata angin dan berkumpul di Tugu 'golong gilig'. Konsep itu didasari atas karakter masyarakat DIY yang menjunjung kebudayaan," kata Agus.
Ia mengatakan, empat bregada yakni Pasembojo, Surodirjan, Purbonegoro, dan Suryodirjan melakukan kirab dari empat penjuru mata angin yakni utara, selatan, barat, dan timur kemudian berkumpul menyatu di Tugu "golong gilig".
"Hal itu merupakan simbol kebersamaan antara masyarakat dengan pemimpinnya, yang mengandung makna pemimpin dan rakyat harus menyatu," kata Agus.
Malam budaya itu juga diisi pentas Tari Gambyong, gejog lesung, dan musikalisasi puisi yang dibawakan oleh beberapa kelompok kesenian dari berbagai wilayah di DIY.
Warga DIY mendoakan Ganjar Pranowo
Pentas gejog lesung dalam malam budaya "umbul donga kagem Mas Ganjar" di simpang empat Tugu Yogyakarta. (Foto Antara)
