Kulon Progo (ANTARA) - Ketua Organisasi Masyaraka Dewan Pimpinan Cabang Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Agus Supriyanta memberikan bantuan meteran listrik untuk penerangan makam di Dusun Bunder III, Desa Banaran, Kecamatan Galur.
"Aktivitas masyarakat di Dusun Bunder III sangat sepi setelah di atas 18.00 karena minimnya penerangan jalan. Untuk itu, kami memberikan bantuan meteran listrik bagi warga Bunder," kata Agus Supriyanta di Kulon Progo, Sabtu.
Ia mengatakan Dusun Bunder ini sangat strategis untuk kegiatan ekonomi masyarakat karena di kawasan pertigaan Jalan Jalur Lintas Selatan - Dandeles Karangsewu, Galur. Namun akibat minimnya penerangan jalan, aktivitas ekonomi pada malam hari menjadi lumpuh.
Ke depan, dengan adanya lampu penerangan jalan, khususnya di depam Makam Bunder III kembali menggeliat. Warga tidak perlu takut lewat di jalan depan kuburan.
"Bantuan meteran listrik ini jangan dinilai harganya. Tujuan ini sebagai wujud kepedulian Ormas MKGR Kulon Progo dalam rangka menggeliatkan ekonomi masyarakat," kata anggota Fraksi Golkar DPRD Kulon Progo dari Daerah Pemilihan V (Galur dan Lendah) ini.
Agus juga berpesan kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak supaya pandemi COVID-19 segera berakhir.
"Kami minta masyarakat bersama-sama untuk taat protokol kesehatan, supaya kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat kembali normal," katanya.
Dukuh Bunder III, Desa Banaran, Kecamatan Galur, Haryanto menyambut baik dan mengapresiasi adanya bantuan meteran dari Ketua MKGR Kulon Progo ini. Lebih-lebih masyarakat yang mempuyai ahli waris di makam tersebut mengucapkan banyak terima kasih.
"Ahli waris berinisiatif untuk menambah tiang lampu di dalam makam sehingga akan terang di malam hari, sehingga warga yang lewat menjadi nyaman aman dan tidak takut meskipun tengah malam," katanya.
