Yogyakarta (ANTARA) - Indonesia Bertutur 2022 hadir dalam perhelatan seni rupa kontemporer tahunan ARTJOG di Jogja National Museum (JNM). Direktur Artistik Indonesia Bertutur 2022 Melati Suryodarmo mengisi satu sesi diskusi di ARTJOG.
Dalam kesempatan itu, Melati Suryodarmo membicarakan tentang apa saja yang akan ditampilkan dalam Festival Indonesia Bertutur 2022, pengalaman apa yang akan didapatkan oleh para pengunjung festival, dan karya seni yang disajikan oleh seniman-seniman dan pegiat budaya yang terlibat dalam festival tersebut.
"Indonesia Bertutur 2022 bertujuan untuk menawarkan keterbukaan cara berpikir dan bertindak, sekaligus mengutamakan pencapaian tujuan penciptaan karya seni yang ditujukan untuk kemaslahatan kehidupan masyarakat," kata Melati Suryodarmo, Jumat.
Indonesia Bertutur 2022 hadir sebagai wadah menjaga budaya berkelanjutan, agar cagar budaya yang tersebar di penjuru Indonesia tidak hanya "diam", tapi bisa membuka mata generasi muda untuk memahami lebih dalam cagar budaya tersebut, sehingga menjadi sumber ilmu pengetahuan.
Festival ini mengusung tema "Mengalami Masa Lalu, Menumbuhkan Masa Depan" dengan menampilkan 20 cagar budaya sebagai materi yang dipilih para pelaku budaya dalam karya mereka.
Cagar budaya tersebut adalah Sangiran (Jawa Tengah), Liang Bua (Nusa Tenggara Timur), Leang-Leang (Sulawesi Selatan), Gugus Misool (Papua Barat), Sangkulirang (Kalimantan Timur), Lore Lindu (Sulawesi Tengah), Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), Tarumanegara (Jawa Barat).
Selanjutnya, Kompleks Candi Dieng, Candi Borobudur, Candi Mendut, Candi Pawon, Candi Prambanan (Jawa Tengah), Candi Gunung Kawi (Bali), Muara Takus (Riau), Muaro Jambi (Jambi), Candi Jago, Candi Singosari, Trowulan (Jawa Timur), dan Candi Bahal (Sumatera).
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar Festival Indonesia Bertutur 2022 ini pada 7-11 September 2022 di kawasan candi Borobudur, Magelang.
Festival ini semakin istimewa karena bertepatan dengan Presidensi Indonesia di G20, sehingga kegiatan ini menjadi mata acara kegiatan G20 bidang kebudayaan. Sebanyak 900 seniman dan pegiat budaya akan menampilkan lebih dari 100 karya dalam perhelatan akbar ini.
Harapannya pagelaran Indonesia Bertutur 2022 tersebut bisa menjadi sumber edukasi, pengalaman dan inspirasi bagi masyarakat khususnya generasi muda untuk ikut melestarikan warisan seni dan budaya Indonesia. Pengunjung diharapkan mendapatkan berbagai pengalaman menarik di Indonesia Bertutur tanpa dipungut biaya.
Berita Lainnya
Wamenkes: Indonesia masih kekurangan 120 ribu dokter umum
Rabu, 18 September 2024 5:49 Wib
BSI siap akselerasi Global Hub & Islamic Ecosytem, dukung Indonesia Islamic Financial Center
Selasa, 17 September 2024 16:27 Wib
Rusia tawarkan PLTN berkapasitas besar dan kecil ke Indonesia
Selasa, 17 September 2024 15:01 Wib
Presiden Jokowi sambut baik kehadiran kantor FIBA di Indonesia
Selasa, 17 September 2024 11:13 Wib
Indonesia mengusulkan tiga hal dalam konferensi penerbangan sipil di India
Selasa, 17 September 2024 5:06 Wib
KLHK sebut Indonesia berhasil turunkan HCFC untuk lindungi lapisan ozon
Senin, 16 September 2024 16:28 Wib
BMKG prakirakan cuaca sebagian besar wilayah Indonesia hujan ringan Senin
Senin, 16 September 2024 11:00 Wib
Menag kunjungi Arab Saudi bahas persiapan ibadah haji 2025
Senin, 16 September 2024 10:47 Wib