Bung Karno pemimpin nasionalis-religius, ungkap Bamusi

id Haul Bung Karno,Bulan Bung Karno,PDI Perjuangan

Bung Karno pemimpin nasionalis-religius, ungkap Bamusi

Ketua Umum Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Hamka Haq dalam Haul ke-53 Bung Karno di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/6/2023). ANTARA/HO-PDIP.

Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Hamka Haq mengatakan bahwa proklamator kemerdekaan sekaligus Presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno merupakan pemimpin yang nasionalis dan religius, ketika menyampaikan sambutan pada Haul ke-53 Bung Karno.

"Bung Karno adalah sosok pemimpin nasionalis sekaligus religius," kata Hamka Haq dalam Haul ke-53 Bung Karno di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu.

Dia mencontohkan betapa Bung Karno sangat agamis dalam memimpin. Menurut Hamka Haq, pemilihan kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 bertepatan pada 9 Ramadan 1364 Hijriah.

"Sebenarnya beliau mau memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Ramadan, tetapi karena terlalu lama, didesak pemuda saat itu," kata dia.

Pemilihan Pancasila yang memuat lima sila juga berdekatan dengan angka lima dalam rukun Islam. Masjid Istiqlal, lanjut Hamka Haq, didirikan Bung Karno sebagai simbol kemerdekaan Indonesia.

"Beliau tercatat pemimpin muda pertama yang membacakan ayat-ayat suci di PBB. Semua pemimpin Arab tak ada yang membacakan. Yang memulai Bapak Soekarno dan banyak bukti bahwa beliau pemimpin nasionalis-religius," kata dia.

Hamka Haq mengharapkan api perjuangan dan gagasan Bung Karno bisa diwarisi oleh seluruh rakyat Indonesia.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ketum Bamusi sebut Bung Karno pemimpin nasionalis dan religius
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024