Jakarta (ANTARA) - Pembalap Charles Leclerc mengakui bahwa timnya, Ferrari, mungkin sempat meremehkan potensi tersembunyi dari rival-rival terdekatnya, McLaren dan Red Bull, pada sesi kualifikasi Grand Prix Emilia-Romagna di Sirkuit Autodromo Enzo e Dino Ferrari Imola, Italia.
Hal itu pun membuat Leclerc yang mendominasi jalannya tiga sesi latihan bebas, harus puas untuk finis di posisi empat, tepat di belakang polesitter Max Verstappen (Red Bull) serta Oscar Piastri dan Lando Norris (McLaren).
Hasil tersebut adalah sebelum Leclerc akhirnya naik satu peringkat ke posisi tiga setelah Piastri dijatuhi penalti tiga grid yang membuatnya harus memulai balapan dari posisi lima.
“Saya sedikit kecewa. Baru pada sesi kualifikasi ini, tidak banyak lagi yang bisa dimanfaatkan dari dalam mobil. FP1 dan FP2 berjalan sangat baik. Namun, kami tidak pernah mengetahui potensi dari tim lain, dan saya pikir mereka menyembunyikan permainan mereka lebih dari yang kami kira,” aku Leclerc, dikutip dari AFP, Minggu.
"Itu berakhir dengan tidak adanya performa yang cukup di dalam mobil untuk menjadi lebih baik hari ini. Ini sangat disayangkan, tetapi ini adalah yang terbaik yang bisa kami lakukan,” ujarnya menambahkan.