Jakarta (ANTARA) - PT Chery Sales Indonesia (CSI) buka suara mengenai kampanye penarikan kembali (recall) yang menimpa Tiggo 5X di Filipina, akibat adanya masalah pada sumbu roda belakang atau rear axle.
Dalam surat resmi yang dikeluarkan oleh PT Chery Sales Indonesia, pihaknya berjanji akan terus memantau dan memastikan setiap unit yang nantinya masuk ke pasar Indonesia sudah melalui proses uji kualitas yang ketat.
“Chery Indonesia sudah mendapatkan informasi mengenai peristiwa yang terjadi di Filipina dengan TIGGO 5X. Dengan kondisi di Indonesia belum melakukan peluncuran dan pendistribusian, maka hal ini memberikan kesempatan kepada kami untuk semakin ketat dalam melakukan pengecekan,” tulis surat resmi yang dikirimkan oleh PT CSI, Rabu (29/5).
“Kami akan memastikan bahwa setiap unit terbebas dari semua kemungkinan masalah dan terlebih dahulu melalui QC ketat sebelum dikirimkan kepada konsumen,” lanjut pernyataan dalam surat tersebut.
Dalam kasus yang terjadi di Filipina, United Asia Automotive Group Inc selaku distributor Chery di Filipina telah menarik setidaknya 90 unit kendaraan tersebut dari peredaran untuk dilakukan perbaikan.
Perbaikan yang dilakukan di diler resmi, dijanjikan tidak lebih dari 30 menit jika tidak ditemukan adanya masalah yang serius dan penggantian komponen. Kejadian tersebut dikarenakan adanya area pengelasan pada komponen yang tidak sempurna.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Chery Indonesia buka suara mengenai “recall” Tiggo 5X
