REOC inovasi digital PLN IP diincar Thailand

id pln ip,inovasi,digitalisasi,pembangkit

REOC inovasi digital PLN IP diincar Thailand

PLTP Ulubelu 2x55 MW, yang berperan dalam mendukung sistem kelistrikan wilayah Sumatra bagian selatan, telah tersertifikasi REC (Renewable Energy Certificate) untuk mendukung program beyond kwh korporat. ANTARA/HO-PT PLN IP

Jakarta (ANTARA) - Sistem digitalisasi pembangkitan Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC), yang merupakan hasil inovasi PT PLN Indonesia Power (PLN IP), diminati perusahaan energi asal Thailand Banpu Public Company Limited.

Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, mengatakan REOC telah menarik perhatian dunia karena terbukti andal dan efisien dalam memantau lebih dari 20 GWh berbagai teknologi pembangkit listrik di 20 lokasi dan 50.000 parameter.

"REOC merupakan bukti keberhasilan PLN Indonesia Power dalam dalam mengelola digitalisasi pembangkit," katanya.

Teknologi REOC telah menjadi objek studi banding Banpu. Perwakilan perusahaan tersebut pun telah mengunjungi kantor pusat PLN IP untuk membuktikan langsung kinerja sistem tersebut.

"Kesempatan besar bagi kami untuk menunjukkan inovasi teknologi pengelolaan pembangkit listrik berbasis industri 4.0 REOC kepada dunia," tuturnya.

Edwin mengungkapkan teknologi REOC dikembangkan secara mandiri oleh para insinyur terbaik PLN Indonesia Power, yang merupakan bagian BUMN di bawah kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir, sebagai wujud dari digitalisasi, inovasi, dan efisiensi pembangkit.

"REOC merupakan bentuk nyata dari salah satu komitmen kami terhadap inovasi teknologi serta keunggulan operasional dalam industri energi," terangnya.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: REOC hasil inovasi digital PLN IP diminati perusahaan Thailand
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024