Jakarta (ANTARA) - Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Warsito menyebut pentingnya siswa mengenal cagar budaya di sekitar sekolah.
“Tidak perlu lagi anak-anak TK, SD dan seterusnya itu piknik jauh ke luar kota, tetapi piknik ilmiahnya itu cukup ke kantor kelurahan, dijelaskan apa itu kantor kelurahan, kemudian di situ ada situs masjid, gereja, pasar, diajak ke situ untuk memahami layanan publik,” kata Warsito ditemui saat mengunjungi Antara Heritage Center, di Jakarta, Kamis.
Untuk mewujudkan hal tersebut, lanjut dia, perlu komitmen pemerintah daerah untuk membuat regulasi, sehingga anak-anak sekolah dapat mengenal cagar budaya yang ada di lingkungan sekitarnya.
“Kaitannya dengan pendidikan itu kecintaan pada tanah air dan memupuk kebanggaan pada anak-anak sekolah, sehingga dengan konteks itu, anak akan tahu persis lingkungannya dan dia nanti akan bangga, harus mulai di desa atau sekitar tempat tinggalnya dulu,” ujar dia.
Menurutnya, kegiatan widyawisata ke luar kota rentan menimbulkan kecelakaan, sehingga penting membuat kebijakan yang dapat membuat anak dapat bersenang-senang sambil belajar mulai dari mengenal lingkungan sekitar.
“
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenko PMK sebut pentingnya siswa kenal cagar budaya sekitar sekolah
Berita Lainnya
Disbud Sleman meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Warisan Budaya
Kamis, 21 November 2024 12:58 Wib
Dinkes Kulon Progo gelar sosialisasi pencegahan stunting dengan budaya lokal
Selasa, 19 November 2024 19:31 Wib
Pemkab Bantul menargetkan 20 objek ditetapkan sebagai cagar budaya
Selasa, 19 November 2024 15:58 Wib
Hasto-Wawan gowes sehat telusur kota, keliling kawasan budaya Yogyakarta
Minggu, 17 November 2024 11:41 Wib
Indonesia ajukan tiga warisan budaya takbenda ke UNESCO
Minggu, 17 November 2024 5:18 Wib
BPK Wilayah X meminta masyarakat lapor temuan benda diduga cagar budaya
Senin, 4 November 2024 11:52 Wib
Bantul menargetkan penambahan lima Rintisan Desa Budaya tiap tahun
Rabu, 30 Oktober 2024 23:26 Wib
Tujuh penemu objek diduga cagar budaya di Jateng-DIY mendapatkan kompensasi
Rabu, 30 Oktober 2024 18:19 Wib