Bantul (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menuntaskan tahapan sortir dan lipat sebanyak 767.208 surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul 2024.
"Untuk proses sortir dan lipat surat suara pilkada di gudang logistik KPU Bantul, sudah selesai. Total yang sudah tersortir dalam kondisi baik sebanyak 767.208 surat suara," kata Ketua KPU Kabupaten Bantul Joko Santoso di Bantul, Sabtu.
Menurut dia, tahapan sortir dan lipat surat suara mulai Sabtu (19/10) dengan melibatkan tenaga sebanyak 95 orang. Tahapan tersebut selesai pada hari Kamis (24/10) sehingga KPU butuh waktu 6 hari kerja.
Pada hari Jumat (25/10), kata dia, penghitungan ulang surat suara yang telah tersortir dan terlipat tercatat 767.208 lembar yang dalam kondisi baik.
"Surat suara yang rusak ditemukan sebanyak 420 lembar, kerusakannya sedang dan berat. Rusak berat seperti lecek dan sobek. Kalau yang rusak sedang itu, seperti di pinggiran yang terpotong," katanya.
Meski demikian, pihaknya tidak mengambil langkah untuk mengusulkan penggantian surat suara yang rusak tersebut sebab surat suara dalam kondisi baik atau layak jumlahnya melebihi dari kebutuhan yang diusulkan KPU Provinsi Bantul.
KPU Kabupaten Bantul sebelumnya telah mengajukan kebutuhan surat suara Pilkada 2024 sebanyak 765.337 lembar. Namun, yang dikirim ke gudang logistik setelah selesai sortir terhitung sebanyak 767.628 buah dengan perincian 767.208 surat suara kondisi baik dan 420 lembar kondisi rusak.
"Kelebihan surat suara dari percetakan karena penyortiran dan menghitung ulang jumlahnya lebih. Ketika terjadi kelebihan surat suara, sesuai dengan peraturan, kelebihan itu harus dimusnahkan," katanya.
Terkait dengan logistik pilkada di Bantul, Joko mengatakan bahwa semua kelengkapan utama sudah masuk ke gudang logistik KPU setempat, seperti kotak suara, bilik suara, surat suara, tinta, segel, kabel ties, dan alat kelengkapan di tempat pemungutan suara (TPS) lainnya.
"Semua sudah masuk, tinggal yang belum masuk itu seperti alat untuk mencoblos itu belum, kemudian bantalan untuk coblos belum, masih dalam pengadaan," katanya.
Pilkada Bantul 2024 diikuti tiga pasangan, yaitu pasangan Untoro Hariadi-Wahyudi Anggoro Hadi, pasangan Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta, dan pasangan Joko Purnomo-Rony Wijaya Indra Gunawan.