Sleman (ANTARA) - Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa meluncurkan inovasi "Sinar" (Sistem Informasi Ngudi Aspirasi Masyarakat) yang dikembangkan Kapanewon (Kecamatan) Ngemplak sebagai upaya untuk transparansi layanan pemerintah dan meningkatkan partisipasi masyarakat.
"Pemkab Sleman berkomitmen memanfaatkan teknologi informasi agar lebih mudah dioperasikan dan diakses oleh siapa saja, salah satunya melalui inovasi inovasi 'Sinar' ini," kata Danang Maharsa saat meluncurkan aplikasi "Sinar" di ruang rapat Wakil Bupati Sleman, Selasa.
Inovasi "Sinar" merupakan inovasi digital yang dikembangkan oleh Kapanewon (Kecamatan) Ngemplak sebagai upaya untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam siklus pembangunan daerah.
Danang Maharsa mengapresiasi peluncuran inovasi "Sinar" yang diinisasi Kapanewon Ngemplak ini, sekaligus berharap dengan adanya inovasi ini dapat meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam siklus pembangunan daerah, khususnya di Kapanewon Ngemplak serta dapat dikembangkan di 17 kapanewon.
Baca juga: Disnaker Sleman fasilitasi informasi lowongan bagi 989 pekerja terkena PHK
"Kita harus mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi informasi sehingga kita dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kita kepada masyarakat," katanya.
Muhammad Falak Susanto selaku penggagas inovasi tersebut menyebut sistem ini berbasis website dan dirancang untuk menjadi sarana publikasi data pembangunan, ruang partisipatif masyarakat, sekaligus instrumen evaluasi program yang terbuka dan dapat diakses oleh siapa pun.
"Melalui 'Sinar' Ngemplak, seluruh informasi terkait dengan rencana dan realisasi pembangunan dipublikasikan dalam bentuk dokumen digital yang dapat diakses secara mudah di laman resmi Kapanewon Ngemplak," katanya.
Menurut dia, yang terpenting inovasi "Sinar" ini memberikan ruang yang lebih besar bagi masyarakat untuk terlibat secara aktif dalam pembangunan.
"Masyarakat tidak hanya sebagai penerima kebijakan, tetapi juga sebagai mitra yang turut serta dalam merencanakan, memantau, dan mengevaluasi jalannya program pemerintah," katanya.
Baca juga: Disnaker Sleman fasilitasi informasi lowongan bagi 989 pekerja terkena PHK
Baca juga: BNNK Sleman menggandeng TNI-Polri-Lapas kampanye antinarkoba
