Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan pelayanan Jaminan Kesehatan Khusus (Jamkesus) Terpadu bagi warga berkebutuhan khusus di wilayahnya pada Rabu.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa membuka kegiatan pelayanan kesehatan terpadu bagi warga berkebutuhan khusus tersebut di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman Eko Suhargono mengatakan, pelayanan Jamkesus Terpadu merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Sleman.
Baca juga: Dinas Kesehatan Sleman mencatat tiga kasus gagal ginjal akut pada anak
"Kegiatan ini diikuti 35 peserta dari 50 kuota yang di sediakan. Kami bersinergi dengan Bapel Jamkesos DIY agar saudara-saudara disabilitas di Kabupaten Sleman mendapatkan pelayanan kesehatan," katanya.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa berharap penyelenggaraan pelayanan kesehatan khusus bagi warga berkebutuhan khusus juga bisa menjadi sarana untuk mengetahui kebutuhan dan keluhan dari para penyandang disabilitas berkenaan dengan pelayanan umum.
"Diharapkan melalui pelayanan ini juga menjadi sarana bagi Pemkab Sleman untuk mengetahui keluhan dari masyarakat penyandang disabilitas sehingga ke depannya dapat diberikan bantuan yang dibutuhkan untuk mendukung aktivitas," katanya.
Baca juga: Bupati Bantul: Posyandu institusi penting dalam pembangunan kesehatan
Baca juga: Pemda DIY minta pelayanan kesehatan identifikasi kasus gagal ginjal akut
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa membuka kegiatan pelayanan kesehatan terpadu bagi warga berkebutuhan khusus tersebut di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman Eko Suhargono mengatakan, pelayanan Jamkesus Terpadu merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Sleman.
Baca juga: Dinas Kesehatan Sleman mencatat tiga kasus gagal ginjal akut pada anak
"Kegiatan ini diikuti 35 peserta dari 50 kuota yang di sediakan. Kami bersinergi dengan Bapel Jamkesos DIY agar saudara-saudara disabilitas di Kabupaten Sleman mendapatkan pelayanan kesehatan," katanya.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa berharap penyelenggaraan pelayanan kesehatan khusus bagi warga berkebutuhan khusus juga bisa menjadi sarana untuk mengetahui kebutuhan dan keluhan dari para penyandang disabilitas berkenaan dengan pelayanan umum.
"Diharapkan melalui pelayanan ini juga menjadi sarana bagi Pemkab Sleman untuk mengetahui keluhan dari masyarakat penyandang disabilitas sehingga ke depannya dapat diberikan bantuan yang dibutuhkan untuk mendukung aktivitas," katanya.
Baca juga: Bupati Bantul: Posyandu institusi penting dalam pembangunan kesehatan
Baca juga: Pemda DIY minta pelayanan kesehatan identifikasi kasus gagal ginjal akut