Sleman (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) pada pemilihan kepada daerah (Pilkada) 2024 sebanyak 853.209 pemilih yang tersebar di 1.731 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada 17 kapanewon atau kecamatan.

"Daftar pemilih tetap (DPT) 853.209 pemilih itu terdiri dari pemilih perempuan sebanyak 438.669 orang dan pemilih laki-laki sebanyak 414.540 orang," kata Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Sleman Arif Setiawan di Sleman, Minggu.

Ia mengatakan kapanewon dengan jumlah pemilih paling banyak, yakni Depok sebanyak 96.193 pemilih, Ngaglik 78.246 pemilih, Gamping 74.010 pemilih dan Mlati 73.272 pemilih.

"Selanjutnya, kapanewon dengan pemilih rendah, yakni Cangkringan sebanyak 24.736 pemilih," kata Arif.

Dia mengatakan dalam DPT Pilkada 2024 ada tambahan pemilih baru sebanyak 1.460 orang, jumlah pemilih tidak memenuhi syarat sebanyak 2.520 pemilih dan jumlah perbaikan data pemilih sebanyak 6.316 orang.

"Tambahan pemilih baru ada di Mlati sebanyak 185 orang dan Pakem sebanyak 166 orang," katanya.

Arif mengatakan dalam penetapan DPT, KPU Sleman banyak mendapat masukan dari Bawaslu Sleman, seperti data memenuhi syarat sejumlah 25 pemilih dan data tidak memenuhi syarat sebanyak 77 pemilih.

"Masukan tersebut pada 17 September 2024 dan langsung ditindaklanjuti oleh petugas di bawah," katanya.
 

Pewarta : Sutarmi
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024