Menko Kesra terkesan pada gelombang "bono"

id menko kesra terkesan pada gelombang

Menko Kesra terkesan pada gelombang "bono"

Gelombang "bono" di Sungai Kampar, Riau (Foto antarafoto.com)

Pelalawan (ANTARA News Jogja) - Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengaku sangat terkesan dengan gelombang "bono" yaitu pertemuan air laut dan sungai di Sungai Kampar.

"Saya sangat terkesan, dan saya akan bawa keunikan gelombang ini agar bisa terkenal hingga ke tingkat nasional, bahkan internasional," kata Menko Kesra Agung Laksono saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu.

Ia mengatakan hal itu usai melihat pemutaran film pendek tentang gelombang bono yang diputar oleh Pemerintah Kabupaten Pelalawan. "Saya baru lihat yang seperti ini di Indonesia," katanya.

Agung juga mengatakan dirinya akan mengajak sejumlah menteri terkait untuk melihat "bono", yaitu gelombang tinggi yang diakibatkan pertemuan air sungai dengan air laut.

"Bono" biasanya terjadi pada saat pasang, sehingga air yang berasal dari sungai tertekan oleh air laut.

Gelombang yang tercipta semakin tinggi diakibatkan oleh dangkalnya muara sungai.

Gelomang "bono" bisa berlangsung lama, bahkan hingga satu jam, dan biasa dinikmati para peselancar lokal maupun mancanegara.

Gelombang tersebut terdapat di Sungai Kampar yang melewati sejumlah wilayah di Riau, di mana titik temunya berada di Pelalawan.

(W004)