Gunung Kidul (ANTARA Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menggelar pertunjukan dangdut, campursari, jatilan di empat obyek wisata Pantai Baron, Sundak, Krakal dan Kukup.
"Empat objek wisata andalan Kabupaten Gunung Kidul ini memang yang paling banyak dikunjungi. Selain itu, objek wisata pantai tersebut sangat indah. Rencananya kegiatan pertunjukan tersebut akan dilaksanakan pada 19 Agustus hingga 26 Agustus," kata Kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Suryoaji Rokhamiruldatun di Wonosari, Selasa.
Ia mengatakan, dengan adanya pertunjukan satu minggu nonstop tersebut, diharapkan mampu menyedot jumlah pengunjung hingga 50.000 orang. Sedangkan target pendapatan retribusi selama lebaran diempat objek wisata yakni Rp200 juta.
"Kami yakin target pendapatan retribusi akan dapat tercapai, mengingat pada lebaran sebelumnya dapat tercapai," kata Suryoaji.
Selain empat objek wisata tersebut, masih kata Suryoaji, desa wisata di seluruh Kabupaten Gunung Kidul siap menerima wisatawan saat libur Lebaran nanti.
Adapun desa wisata yang harus dikunjungi yakni Gunung Api Purba Nglanggeran; Kampung Nusantara di Jelok, Patuk; Goa Pindul di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo; dan Air terjun dan kali uyo di desa Bleberan, Kecamatan Playen, serta Desa Wisata Umbulrejo, Kecamatan Ponjong yakni dam beton dimana pengunjung dapat bermain air yang disuguhi kuliner ikan laut.
"Bagi yang berkunjung ke desa wisata pasti ketagihan. Karena desa wisata ini sangat indah dan sangat menarik untuk dikunjungi," kata Suryoaji.
Lebih lanjut, ia mengatakan, di Kabupaten Gunung Kidul juga mememiliki 10 desa budaya yakni Desa Putat, Kecamatan Patuk; Desa Girisekar, Kecamatan Panggang; Desa Kemadang, Kecamatan tanjungsari; Desa Kepek, Kecamatan Wonosari; Desa Katonagan, Kecamatan Nglipar; Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo; Desa Semanu, Kecamatan Semanu; Desa Semin, Kecamatan Semin; Desa Jeruk Wudel, Kecamatan Girisubo dan Desa Giring, Kecamatan Playen.
"Desa budaya menyuguhkan wisata budaya yang unik yang juga sangat layak untuk dikunjungi. Biasanya setiap desa akan menyelenggarakan pentas seni," kata dia.
(KR-STR)
Berita Lainnya
Semeru beberapa kali erupsi disertai letusan hingga 1 km
Minggu, 15 Desember 2024 18:25 Wib
Pemerintah siapkan 20 hektare lahan buat pindahkan korban erupsi Lewotobi
Kamis, 5 Desember 2024 14:03 Wib
Semeru erupsi terus menerus pada Selasa pagi
Selasa, 3 Desember 2024 10:41 Wib
LKBN ANTARA salurkan bantuan warga terdampak erupsi Lewotobi
Minggu, 1 Desember 2024 15:30 Wib
Pemkab Flotim berterima kasih bantuan LKBN ANTARA bagi korban erupsi
Minggu, 1 Desember 2024 14:53 Wib
Pagi ini, Semeru beberapa kali erupsi dengan tinggi letusan hingga 800 meter
Jumat, 29 November 2024 9:02 Wib
BPBD Sleman memastikan EWS banjir lahar Gunung Merapi berfungsi normal
Rabu, 27 November 2024 12:15 Wib
BPBD DIY minta masyarakat mewaspadai banjir lahar hujan
Selasa, 26 November 2024 10:20 Wib