Malang (Antara Jogja) - Manajemen Persema terus mengebut tanda tangan kontrak pemain karena akhir pekan depan masa pendaftaran pemain yang akan berlaga di ajang Liga Primer Indonesia (LPI) sudah ditutup, kata Asisten Manajer Persema Dito Arief, Minggu.
Ia mengakui, kalau bisa sebelum laga perdana di kandang PSIR Rembang, Selasa (26/2), kontrak pemain sudah selesai.
"Sekarang hanya tinggal sejumlah pemain baru dan dua pemain lama saja yang belum menandatangani kontrak. Mudah-mudahan sebelum tanggal 26 nanti semua sudah selesai," katanya, menegaskan.
Sejumlah pemain yang sudah teken kontrak adalah Dio Permana, Ruhanda Mardiansyah, Dodit Fitrio Effendi, Joko Prayitno, Nehemia Martin, Agung Dwi Jaksono, Syaiful Indra Cahya, dan Widiarto.
Sedangkan dua pemain lama lainnya, yakni M Kamri dan Kim Jeffry Kurniawan masih belum menandatangani kontrak dan masih negosiasi nilai kontrak, namun manajemen berkeyakinan jika sebelum akhir Februari keduanya sudah resmi menjadi pemain Persema.
Menurut dia, sistem kontrak musim ini berbeda dengan sebelumnya karena saat ini tidak lagi memberlakukan uang muka (DP), tapi kontrak pemain diberikan setiap bulan dan untuk gaji bulan pertama diberikan sebelum bertandang ke kandang PSIR.
Pada musim ini Persema lebih banyak diisi oleh para pemain muda jebolan kompetisi PSSI Kota Malang. Hanya saja, para pemain muda tersebut juga tidak serta merta bisa memperkuat tim berjuluk Laskar Ken Arok itu karena harus mengantongi surat alih status dari PSSI Kota Malang.
Pemain jebolan dari berbagai klub di bawah naungan PSSI KOta Malang yang akan memperkuat Persema musim ini sebanyak 14 pemain. Namun, saat ini manajemen masih menunggu surat alih status mereka.
Ke-14 pemain muda itu di antaranya adalah Ardhi Yuniar, Didik Arianto, Rio Rossi, Yogi Syaiful Rizal, Akhmad Fatoni, Dicky Prayoga, Dedi Andriawan, Jodi Kostiawan serta Vicky Yohan Anantha.
"Kami upayakan semua bisa tuntas dalam waktu dekat ini, bahkan sebelum laga perdana melawan PSIR Rembang," kata Dito.
(E009)
