Jogja (Antara Jogja) - Pengusulan dana pembangunan daerah pemilihan atau dana aspirasi yang direncanakan Rp11,2 triliun per tahun bukan tugas legislator, kata pakar hukum tata negara Universitas Gadjah Mada Zainal Arifin Mochtar.
"Bagaimana mungkin tugas legislator beralih menjadi seorangan administratur keuangan," kata Zainal di Yogyakarta, Senin.
Menurut dia, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebaiknya cukup menjalankan fungsi yang dimilikinya mencakup tugas pengawasan, legislasi, serta penganggaran. Sementara pengusulan dana aspirasi mencapai total Rp11,2 triliun atau Rp20 miliar per anggota DPR merupakan tugas eksekutif.
Sementara itu, menurut Zainal, pengusulan dana berkedok kepentingan pembangunan daerah sudah pernah dimunculkan sejak lama. Dana tersebut menurut dia juga rentan hanya dimanfaatkan oleh legislatif sebagai dana bancakan.
"Model-model begini bisa jadi model bancakan baru, bahkan kita praktis tidak tahu asal muasalnya bisa bisa hadir dana aspirasi," kata dia.
Menurut dia, pencetusan gagasan dana aspirasi perlu dikaji dengan pengkajian serta konsep yang matang jika bertujuan untuk pembangunan daerah.
Apalagi, ia menambahkan, tanpa adanya dasar yang jelas mengenai dana itu, dana senilai Rp20 miliar rentan hanya dimanfaatkan oleh kelompok tertentu untuk memperkuat elektabilitas di masing-masing dapil.
"Dengan Rp20 miliar orang akan mudah mengatakan ini jasa saya, padahal itu uang negara," kata dia.
(L007)
Berita Lainnya
Jenazah mantan Rektor UGM Ichlasul Amal dimakamkan di Sawitsari Sleman
Kamis, 14 November 2024 12:28 Wib
Peneliti UGM sebut temuan gua di Gunungkidul tak bahayakan JJLS
Kamis, 14 November 2024 10:28 Wib
Peneliti UGM sebut gua di JJLS punya ornamen terbaik di Gunungkidul
Senin, 11 November 2024 18:53 Wib
Pakar hukum UGM usulkan Bawaslu diberi kewenangan seperti KPK
Kamis, 7 November 2024 15:35 Wib
FKKMK UGM ajak mahasiswa internasional memperkuat kesehatan masyarakat
Selasa, 5 November 2024 20:06 Wib
Peneliti FT UGM olah batu bara kalori rendah menjadi pembenah tanah
Jumat, 1 November 2024 22:35 Wib
Pemerintah Republik Ceko membuka kantor konsulat di Yogyakarta
Selasa, 29 Oktober 2024 18:27 Wib
UGM kembangkan turbin angin untuk mengoptimalkan EBT di daerah 3T
Senin, 28 Oktober 2024 20:59 Wib