Pengiriman paket Ramadhan-Idul Fitri diperkirakan naik 30 persen

id pengiriman barang,jne,lonjakan pengiriman paket

Pengiriman paket Ramadhan-Idul Fitri diperkirakan naik 30 persen

Illustrasi: Pekerja membungkus paket kiriman milik pelanggan di perusahaan jasa pengiriman JNE Express (ANTARA FOTO/Septianda Perdana).

Jakarta (ANTARA) - Pengiriman paket selama Ramadhan-Idul Fitri pada tahun ini diperkirakan mengalami kenaikan rata-rata sekitar 30 persen, sehingga salah satu perusahaan jasa pengiriman, PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau JNE melalukan berbagai antisipasi.

VP of Marketing JNE Eri Palgunadi dalam siaran pers di Jakarta, Rabu, mengatakan antisipasi dan persiapan dari sisi operasional itu antara lain penambahan kurang lebih 10 persen di sektor sumber daya manusia dan armada dari jumlah karyawan yang saat ini berjumlah 45.000 orang dan 7.000 unit armada.

"JNE juga memastikan titik-titik layanan, khususnya kantor pusat dan kantor cabang di kota-kota besar setiap provinsi dapat melayani kebutuhan pengiriman pelanggan selama 24 jam," katanya.

Pada Ramadhan 2019, JNE bekerjasama dengan Bukalapak dan Tokopedia memberikan promo bebas ongkir kepada para pembeli yang berbelanja di aplikasi kedua e-commerce tersebut dengan memilih pengiriman menggunakan JNE.

Promo di Bukalapak berlangsung mulai 1-31 Mei dengan menggunakan kode voucher "PAKAI JNE". Sementara di Tokopedia, periode promo dimulai pada 6-31 Mei.

Pelanggan yang ingin berbagi kebahagiaan Ramadhan kepada sanak saudara dan kerabat yang berada di luar negeri juga mendapat promo bebas ongkir layanan International Service, khusus untuk pengiriman ke negara-negara di Timur Tengah. Program ini berlaku mulai 1-30 Mei dengan maksimal berat paket 2 kg.

"Kali ini pelanggan dapat semakin mudah dan nyaman dalam mengirimkan paket ke Timur Tengah, serta berbelanja online sambil berpuasa semakin menyenangkan, sehingga diharapkan juga dapat memberikan dukungan nyata kepada para online seller atau UKM di momen spesial ini," pungkas Eri.