Beijing (ANTARA) - Ferrari akan recall atau menarik kembali 2.071 unit kendaraannya di China karena masalah airbag, menurut pengawas kualitas terbaik negara itu.
Penarikan itu kendaraan akan dilakukan pada 1 Juli 2019, untuk kendaraan yang diproduksi antara 8 April 2013 dan 28 November 2017, menurut Administrasi Negara untuk Peraturan Pasar.
Airbag penumpang depan yang diproduksi oleh pabrikan Jepang Takata, memiliki masalah inflator yang dapat patah dan menyebabkan cedera, kata pemerintah setempat.
Ferrari akan mengganti airbag yang bermasalah tersebut secara gratis.
Baca juga: Produsen mobil "Tiga Besar" AS menghadapi persaingan di China
Berita Lainnya
Ribuan mobil listrik Hyundai di-"recall", di Indonesia bagaimana
Kamis, 21 Maret 2024 16:09 Wib
"Recall" Daihatsu Xenia ditargetkan capai 90 persen
Jumat, 15 Maret 2024 9:53 Wib
Toyota menarik beberapa model mobil di Indonesia
Selasa, 13 Februari 2024 16:45 Wib
Simak, kiat liburan hemat hingga Nissan 'recall" dua kendaraan
Jumat, 8 September 2023 5:52 Wib
Gegara airbag, Avanza, Velozz dan Raize di-"recall"
Selasa, 6 Juni 2023 10:12 Wib
SATRIA-1 meluncur hingga recall New Xenia dan Rocky
Selasa, 6 Juni 2023 7:45 Wib
1,1 juta mobil Tesla ditarik dari China
Minggu, 14 Mei 2023 6:44 Wib
Nissan tarik 520.000 mobil dari pasaran
Senin, 30 Januari 2023 7:53 Wib