Tokyo (ANTARA) - Pura Mangkunegaran Surakarta ingin belajar dari Jepang dalam mengemas budaya di era modern agar tidak keluar dari identitas aslinya di tengah kemajuan teknologi
“Yang saya sangat kagumi bagaimana Jepang bisa maju di bidang teknologi dan ekonomi tapi bagaimana majunya itu tetap dengan identitas dengan akar budaya yang kuat,” kata Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPPA) Mangkunegara X, Kamis.
Dia berbicara dalam diskusi yang bertajuk "Bridge for Innovation: The Role of Indonesian Diaspora in Japan” di Tokyo, Jepang.
Menurut dia, seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, budaya sedikit demi sedikit akan terkikis. Tetapi, ujarnya, kondisi itu tidak terjadi pada Jepang, yang budayanya masih tercermin dalam perilaku dan kebiasaan-kebiasaan warganya.
“Ini menjadi model yang sangat bagus untuk diterapkan di Mangkunegaran dan Indonesia dalam skala yang lebih besar,” katanya.
KGPPA Mangkunegara X berpendapat budaya juga bisa menjadi alat diplomasi.
Dengan adanya pengenalan budaya masing-masing, lanjut dia, akan terjalin komunikasi dan menumbuhkan sinergi untuk bekerja sama di bidang-bidang lain.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pura Mangkunegaran belajar dari Jepang kemas budaya di era modern