Jambi (ANTARA) - Personel Basarnas Jambi menggunakan sepeda motor trail dari Minggu sore hingga malam ini untuk menjangkau lokasi helikopter jatuh yang membawa Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan tujuh orang lainnya.
“Saat ini dari Basarnas Jambi telah menerjunkan 11 personel menuju lokasi kejadian, dengan rincian delapan personel Rescue Pos SAR Kerinci melalui darat menggunakan rescue truck dan motor trail," kata Kepala Basarnas Jambi Kornelis di Jambi, Minggu.
Basarnas Jambi berupaya membantu mengevakuasi korban kecelakaan helikopter Polairud Polda Jambi di Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci.
Korban yang dilaporkan semuanya dalam keadaan selamat namun mengalami luka-luka atas pendaratan darurat di kawasan perbukitan Kerinci tersebut pada Minggu sekitar pukul 11.00 WIB.
Kantor Basarnas Jambi setelah menerima informasi ada helikopter milik Polairud Polda Jambi dengan nomor P-3001 Bell 412 dengan rute Jambi-Kerinci mendarat darurat di Hutan Desa Tamiai Kecamatan Batang Merangin Kabupaten Kerinci berpenumpang delapan orang.
Selain menerjunkan tim darat, Basarnas juga menerjunkan tim udara menggunakan helikopter milik SinarMas dengan estimasi sampai di sekitar lokasi kejadian yaitu 40-45 menit.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Personel Basarnas Jambi gunakan motor jangkau lokasi helikopter jatuh
Berita Lainnya
30 penumpang kapal kecelakaan di Perairan Busel, Sultra, dievakuasi
Kamis, 16 Mei 2024 21:42 Wib
Ratusan korban banjir bandang di Sultra dievakuasi
Minggu, 12 Mei 2024 4:15 Wib
5.687 korban erupsi Gunung Ruang, Sulut, dievakuasi dari Tagulandang
Rabu, 8 Mei 2024 10:01 Wib
Banjir Luwu, Sulsel, telan 13 korban jiwa
Selasa, 7 Mei 2024 18:15 Wib
Evakuasi korban erupsi Gunung Ruang, Sulut, lancar
Selasa, 7 Mei 2024 12:06 Wib
91 korban banjir di Sulsel selamat, tujuh masih dicari
Sabtu, 4 Mei 2024 17:38 Wib
Evakuasi pengungsi erupsi Gunung Ruang, Sulut, gunakan KMP Lokongbanua menuju Siau
Rabu, 1 Mei 2024 10:55 Wib
Warga Tagulandang dievakuasi ke Siau dan Manado akibat Gunung Ruang, Sulut, erupsi
Rabu, 1 Mei 2024 0:55 Wib