Surabaya, Jatim (ANTARA) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama PT PLN (Persero) meluncurkan struktur rumah tahan gempa yang terbuat dari limbah debu batu bara (fly ash bottom ash/FABA) bernama BIMA (Bangunan Instan Modular Sederhana).
"Inovasi ini menjadi terobosan cerdas mengenai penggunaan debu hasil limbah PLN," kata Manajer Senior Transfer Teknologi Office Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains Teknologi ITS Ary Bachtiar dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jatim, Rabu.
Ary menjelaskan inovasi ini bukan hanya sekadar solusi lokal, tapi juga memiliki potensi untuk berlanjut ke daerah-daerah lain.
"Melalui pelatihan ini, nantinya masyarakat dapat mengembangkannya sendiri, sehingga membuka peluang dalam meningkatkan perekonomian secara berkelanjutan," kata dosen Teknik Mesin ITS itu.
Manager Business Support PT PLN Nusantara Power UP Paiton Sukarno menyebutkan bahwa inovasi BIMA ini memainkan peran penting dalam mengurangi limbah serta meningkatkan efisiensi pengolahan limbah di lingkungan PLN.
Inovasi ini juga mampu menghadirkan produk ekonomis yang ramah lingkungan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: ITS-PLN luncurkan rumah tahan gempa dari limbah debu batu bara
Berita Lainnya
Warga Gunungkidul memanfaatkan ladang pakan ternak bantuan EPI
Rabu, 24 April 2024 21:11 Wib
Buruan, pendaftaran mahasiswa baru ITPLN 2024/2025 diperpanjang
Rabu, 24 April 2024 9:29 Wib
PLN Icon Plus uji coba kendaraan listrik Jakarta-Mandalika, NTB
Minggu, 21 April 2024 20:53 Wib
Selama arus mudik Lebaran 2024, transaksi di SPKLU naik lima kali lipat
Minggu, 21 April 2024 18:45 Wib
1.299 SPKLU layani pengguna mobil listrik selama Lebaran 2024
Selasa, 9 April 2024 2:19 Wib
ITPLN bertekad menjadi kampus kelas dunia
Senin, 8 April 2024 19:06 Wib
Pasokan biomassa ke PLTU Paiton memperkuat kelistrikan Jawa
Minggu, 7 April 2024 12:41 Wib
PT PLN perbanyak SPKLU di jalur mudik Lebaran 2024
Jumat, 5 April 2024 17:55 Wib