Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menganugerahi sastrawan ternama Haji Ali Akbar Navis atau yang populer dikenal dengan nama pena A.A Navis sebagai maestro pada Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) 2023.
"Anugerah ini rutin kita berikan dengan mengacu kepada tiga kategori," kata Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Syaifullah saat pembukaan Pekan Kebudayaan Daerah di Padang, Senin malam.
Selain A.A Navis, pemerintah setempat juga menetapkan enam orang lainnya sebagai penerima Anugerah Kebudayaan Sumbar 2023. Untuk kategori maestro, selain A.A. Navis, penghargaan yang sama disematkan kepada Sofyan Nadar, dan Wisran Hadi.
Kemudian, kategori pencipta dianugerahi kepada Chairul Harun. Ia merupakan sastrawan, budayawan sekaligus wartawan Indonesia yang pernah menjadi pemimpin redaksi pada salah satu surat kabar di Ranah Minang.
Kemudian, Huriah Adam seorang koreografer Tanah Air kelahiran 6 Oktober 1936. Ia diketahui mengangkat gerakan tari-tari Minang seperti tari sawah, tari adau-adau, tari piring dan tari indang.
Selama PKD 2023 yang berlangsung 2 hingga 6 Oktober 2023, beberapa kegiatan bertajuk kebudayaan bakal digelar di antaranya panggung apresiasi seni, festival teater, workshop content creator, lomba fotografi, lomba pemusik jalanan, bazar dan pameran kuliner, serta pertunjukan seni lainnya.
Berita Lainnya
Fesyen Indonesia dipamerkan di Kuala Lumpur, Malaysia
Minggu, 5 Mei 2024 11:32 Wib
Pemerintah pacu sertifikasi halal produk makanan-minuman desa wisata
Minggu, 5 Mei 2024 8:01 Wib
SNC 2024 padukan budaya lokal dibanjiri penonton
Minggu, 5 Mei 2024 7:38 Wib
Tampak lebih muda kenakan batik motif Tanara, kelakar Wapres
Minggu, 5 Mei 2024 6:57 Wib
Diusulkan jadi cagar budaya, Makam Kapiten Oey Kiat Tjin
Sabtu, 4 Mei 2024 17:30 Wib
Seni dan budaya memperkuat identitas masyarakat Indonesia
Sabtu, 4 Mei 2024 14:35 Wib