Jakarta (ANTARA) - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menyatakan warga Dusun Ngaduman, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang dievakuasi sebagai imbas dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Gunung Merbabu.
“BPBD Kabupaten Semarang mengevakuasi warga Dusun Ngaduman, Kecamatan Getasan ke aula Balai Desa Batur karena asap pekat kebakaran menyebar hingga permukiman warga,” katanya dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
Kondisi terakhir hingga Sabtu (28/10) pukul 12.00 WIB api belum dapat dipadamkan sehingga untuk sementara waktu BPBD Kabupaten Semarang mengevakuasi warga tersebut ke aula Balai Desa Batur karena asap pekat kebakaran menyebar hingga permukiman warga.
Titik api pertama diketahui pada Jumat (27/10) pagi di wilayah Dusun Sokowulu, Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, yang pada akhirnya merembet ke arah bawah menuju wilayah Dusun Ngaduman, Kecamatan Getasan karena tiupan angin yang kencang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Semarang Mediarso mengatakan upaya pemadaman oleh tim gabungan dilaksanakan melalui jalur darat berupa penyemprotan air, pembuatan sekat bakar, dan gepyok atau memukulkan ranting dan dahan basah.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BNPB: Warga Dusun Ngaduman dievakuasi imbas kebakaran Gunung Merbabu
Berita Lainnya
BNPB ingkap operasi karhutla di 6 provinsi hingga November 2024
Selasa, 13 Agustus 2024 6:57 Wib
96 ton garam disemai. mitigasi banjir-karhutla di Kalimantan Timur
Minggu, 4 Agustus 2024 11:48 Wib
Suhu panas menyengat terpa Aceh hingga DKI Jakarta
Senin, 24 Juni 2024 13:12 Wib
BMKG operasi modifikasi cuaca di lima provinsi Indonesia
Rabu, 19 Juni 2024 21:58 Wib
Mahasiswa UMM bikin alat deteksi karhutla
Selasa, 13 Februari 2024 13:39 Wib
Pembakar hutan Gunung Bromo diganjar hukuman dua tahun enam bulan
Jumat, 2 Februari 2024 1:01 Wib
BRIN sebut antropogenik picu karhutla di Indonesia
Selasa, 14 November 2023 7:51 Wib
Jateng-NTT diminta waspadai karhutla
Selasa, 14 November 2023 7:15 Wib