Pemkab Kulon Progo diminta membuat lahan pengembangan benih bawang merah

id Bawang merah,DPRD Kulon Progo,Kulon Progo,PAN

Pemkab Kulon Progo diminta membuat lahan pengembangan benih bawang merah

Komisi II DPRD Kulon Progo meninjau lokasi pengembangan tanaman hortikultura di kawasan pesisir selatan. (ANTARA/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Priyo Santoso meminta pemerintah setempat membuat lahan percontohan pengembangan benih bawang merah untuk mencukupi permintaan petani di wilayah ini.

Priyo Santoso di Kulon Progo, Senin, mengatakan untuk pengembangan kawasan pertanian hortikultura di Kulon Progo, perlu dipikirkan kebijakan tersedianya benih bawang merah untuk petani.

Selama ini, setiap musim tanam bawang merah ada kendala harga bibit yang mahal dengan kisaran Rp70 ribu per kilogram.

"Karena itu, perlu didorong ada lahan percontohan pengembangan yang hasilnya khusus untuk pembibitan hortikultura bawang merah dengan kualitas baik dan harga standar, sehingga petani tidak mengalami kesulitan mendapatkan bibit bawang merah," kata Priyo.

Ia mengatakan Pemkab Kulon Progo melalui Dinas Pertanian dan Pangan mengembangkan sentra kawasan bawang merah di Kecamatan Sentolo dan sebagian Lendah.

Masa tanam bawang merah di lahan persawahan, biasanya setiap Agustus atau masa tanam ketiga. Selain itu, Dinas Pertanian melakukan uji coba mengembangkan bawang merah di lahan pasir dan persawahan di Kapanewon Panjatan dan Galur.

"Hal ini perlu dukungan pengembangan kawasan yang khusus memproduksi benih bawang merah, supaya harga benih terjangkau. Harapannya, luas tanam meningkat," katanya.

Sebelumnya, Pelaksana tugas Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Trenggono mengatakan bawang merah merupakan salah satu komoditas unggulan yang sejak lama diusahakan oleh petani secara intensif di beberapa wilayah di Kulon Progo.

Pengembangan kawasan produksi bawang merah di Kecamatan Sentolo. Saat ini, mulai berkembang di Kecamatan Lendah, Panjatan, Wates, Galur, Pengasih dan Temon. Luas tanam bawang merah di Kapanewon Sentolo seluas 361,4 hektare yang ada di Desa Srikayangan, Demangrejo, Sukoreno dan Tuksono.

Di Bulak Srikayangan, Desa Srikayangan sendiri luasnya mencapai 218 hektare. "Kami mengupayakan fasilitasi bantuan benih dan dukungan infrastruktur," katanya.
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024