Penting, penderita maag dan gerd saat berpuasa perlu perhatikan ini
idRamadhan, penderita maag dan gerd,Kalbe ,Puasa bagi penderita maag dan gerd
Medical Senior Manager Kalbe Consumer Health, dr Helmin Agustina Silalahi saat memberikan keterangan pers di sela-sela acara "Gerakan Ramadan Tanpa Dramaag" yang digelar di Aula Bung Hatta, Kampus Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (14/3/2024). ANTARA/Syaiful Hakim
Jakarta (ANTARA) -
Penderita penyakit maag dan gerd
diperkenankan untuk berpuasa di bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
"Tentu diperbolehkan puasa, namun perlu diperhatikan juga mengenai makanan dan minuman yang dikonsumsi saat waktu sahur dan berbuka puasa," kata Medical Senior Manager Kalbe Consumer Health, dr. Helmin Agustina Silalahi.
Dia mengatakan hal itu dalam acara "Gerakan Ramadan Tanpa Dramaag" yang digelar di Aula Bung Hatta, Kampus Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis.
Dia mengatakan bahwa para penderita maag dan gerd harus tetap mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, serat, vitamin dan memperbanyak minum air putih.
Selain itu, Helmin juga berpesan untuk menghindari makanan yang mengandung pedas dan berbumbu kental, seperti gulai dan makanan bersantan. Sedangkan untuk minuman agar menjauhkan minuman yang mengandung alkohol dan kafein.
"Kalau makanan dan minuman yang dijauhkan itu tetap dikonsumsi akan memungkinkan memancing kandungan asam dan menimbulkan penyakit maag dan gerdnya," ujarnya.