Yogyakarta (ANTARA) - Hari Keanekaragaman Hayati Internasional setiap tahunnya diperingati pada tanggal 22 Mei. Perayaan universal ini memperingati diadopsinya Konvensi Keanekaragaman Hayati (Convention on Biological Diversity/CBD) pada 22 Mei 1992. Adapun tema Hari Keanekaragaman Hayati Internasional tahun ini yakni "Jadilah Bagian dari Rencana" (Be Part of the Plan).
Dalam memperingati Hari Keanekaragaman Hayati Internasional tahun ini, PT ABM Investama Tbk (ABMM) melakukan penanaman peduli mangrove di Taman Wisata Alam (TWA) Muara Angke, Jakarta Utara. Kegiatan ini turut serta dilakukan perusahaan bersama keempat anak usahanya, yakni PT Cipta Kridatama (CK), PT Cipta Krida Bahari (CKB Logistics), PT Prima Wiguna Parama (PWP), serta PT Sanggar Sarana Baja (SSB).
Kegiatan yang dilakukan menjadi program lanjutan sinergi Grup ABM dalam pengkayaan vegetasi mangrove yang sebelumnya dilakukan oleh SSB pada vegetasi milik pemerintah Kota Balikpapan seluas 1,2 hektare. Tak hanya itu, CKB Logistics pun telah melakukan penanaman dan perawatan 6.000 bibit mangrove di wilayah vegetasi milik Provinsi Jawa Timur. Langkah ini sebagai wujud nyata Grup ABM dalam membantu pemerintah untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Penanaman mangrove di wilayah tersebut melibatkan 100 relawan dari seluruh karyawan Grup ABM dengan jumlah bibit yang ditanam sebanyak 600 bibit pohon bakau. Grup ABM memberikan 1 Volunteer Day kepada seluruh karyawan dalam setiap tahun dan bulan ini melalui kegiatan penanaman pohon dengan tujuan agar keanekaragaman hayati kian terjaga, mengurangi dampak dari gelombang dan cuaca ekstrem, serta melindungi pantai dari abrasi.
"Sebagai perusahaan yang berpedoman pada aspek sosial dan lingkungan, Grup ABM selalu berkontribusi untuk menjaga kelestarian lingkungan untuk kepentingan bersama. Kami selalu berkomitmen dalam mendorong kemajuan peradaban melalui tiga aspek, yakni menjaga lingkungan, berkontribusi pada masyarakat, serta pertumbuhan ekonomi," ujar Direktur Utama PT ABM Investama Tbk (ABMM) Achmad Ananda Djajanegara usai menghadiri penanaman mangrove di Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (23/5).
Berkat upayanya dalam menjaga kelestarian lingkungan, perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2011 ini berhasil mendapatkan sertifikat ISO 14001:2015 (Environmental Management System/Sistem Manajemen Lingkungan). Grup ABM secara berkelanjutan dan bersinergi terus menjaga jejak ekologi guna menciptakan dampak positif dalam upaya menjaga bumi untuk generasi mendatang.
Berita Lainnya
Persikindo Kulon Progo menanam pohon di Giripurwo lestarikan lingkungan
Selasa, 10 Desember 2024 18:04 Wib
Sleman tanam padi organik Sembada Merah di Sumberejo
Kamis, 28 November 2024 18:27 Wib
DKPP Bantul pastikan ketersediaan pupuk menjelang tanam musim hujan aman
Sabtu, 2 November 2024 14:28 Wib
DKPP Bantul siapkan penyuluh pertanian untuk persemaian padi jelang musim tanam
Jumat, 1 November 2024 17:08 Wib
DP3 Sleman dorong petani tanam talas perkuat ketahanan pangan
Selasa, 29 Oktober 2024 12:27 Wib
Dinas Pertanian Gunungkidul imbau petani segera olah lahan pertanian
Selasa, 22 Oktober 2024 20:03 Wib
BMKG sebut petani mesti cermat manfaatkan musim hujan panjang
Jumat, 18 Oktober 2024 8:46 Wib
DPP Gunungkidul imbau petani segera olah lahan pertanian
Jumat, 20 September 2024 11:30 Wib