Putin sebut AS menerapkan kebijakan penahanan ganda terhadap Rusia dan China

id vladamir putin,presiden rusia,amerika serikat,kebijakan penahanan ganda AS

Putin sebut AS menerapkan kebijakan penahanan ganda terhadap Rusia dan China

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengatakan pada Kamis (7/11/2024) bahwa dia telah berbicara "mungkin" dengan 70 pemimpin dunia sejak memenangkan pemilu presiden dan berpikir akan berbicara dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. /ANTARA/Anadolu/py

Sochi (ANTARA) - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Amerika Serikat sedang menjalankan kebijakan penahanan ganda terhadap Rusia dan China, namun metode seperti itu dinilainya tidak efektif.

“Sangat disesalkan, Amerika Serikat sedang menjalankan kebijakan penahanan ganda. Dengan kata lain, mereka mencoba untuk menahan China dan Rusia pada saat yang sama," kata Putin dalam Valdai International Discussion Club, sebagaimana dikutip dari TASS, Sabtu.

Menurut Putin, Washington memandang pertumbuhan ekonomi China sebagai ancaman terhadap dominasi globalnya. Tetapi, menurut dia, itu bukan taktik yang harus Amerika gunakan jika ingin menjadi efektif.

"Keunggulan seseorang seharusnya dibuktikan dalam kompetisi yang adil dan terbuka. Taktik ini akan menghidupkan kembali sumber daya alami Amerika Serikat untuk pengembangan,” ucapnya.

Sebaliknya, lanjut Putin, Washington merugikan perkembangannya sendiri dengan melarang satu hal demi satu hal.

Sumber : TASS-OANA



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Putin: AS terapkan kebijakan penahanan ganda terhadap Rusia dan China

Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024