Pemudik roda empat penuhi Dermaga Merak, antrian hingga gerbang

Jakarta (ANTARA) - Suasana di Pelabuhan Merak, Banten, pada Jumat dini hari (28/3), terlihat begitu padat. Ratusan kendaraan roda empat pemudik sudah memenuhi hampir seluruh kantong parkir dermaga. Tak hanya dermaga reguler, dermaga eksekutif, hingga dermaga tambahan di Pelabuhan Indah Kiat juga ikut digunakan.

Pantauan langsung ANTARA di lokasi pada pukul 04.30 WIB, kendaraan-kendaraan pemudik sudah mengular di Dermaga 1, 2, 3, 4, 5, 7, hingga Dermaga Eksekutif (Dermaga 6). Bahkan, melihat penuhnya area parkir, Pelabuhan Indah Kiat terpaksa difungsikan sebagai kantong parkir tambahan.

Antrian panjang kendaraan pun terlihat jelas hingga menjulang ke Jembatan Penyerangan Orang (JPO), yang menghubungkan Dermaga 6 dengan terminal penumpang.

"Pemudik terus berdatangan," kata Shelvy Arifin, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), dalam keterangan resminya.

Baca juga: PMI DIY siapkan 28 pos pelayanan mudik Lebaran

Hingga pukul 04.50 WIB, mobil pemudik terus mengalir dan mulai memasuki kapal sesuai dengan jadwal keberangkatan masing-masing.

Tumpukan kendaraan bahkan meluas hingga keluar gerbang masuk Ferry Express. Beberapa pemudik bahkan tampak tengah menikmati sahur sambil menunggu giliran untuk masuk ke dalam pelabuhan.

Kesempatan tersebut dimanfaatkan oleh para pedagang asongan untuk menawarkan makanan dan minuman kepada pemudik yang tengah antri. “Kami tetap jualan meski pagi buta. Lumayan buat nambah penghasilan,” ujar salah satu pedagang yang sedang berkeliling.

Baca juga: Polda DIY sebut 128.678 pemudik tiba di Yogyakarta

Data terbaru dari Posko Merak menunjukkan peningkatan signifikan jumlah penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera. PT ASDP mencatat 376.871 penumpang menyeberang mulai dari H-10 hingga H-5 Lebaran, atau naik 24 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya tercatat 303.637 orang.

Pada H-5 sendiri, total penumpang yang menyeberang tercatat 99.584 orang, naik 5 persen dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 95.136 orang. Selama 24 jam pada periode 26 Maret, tercatat 50 kapal beroperasi melayani arus penyeberangan.

Kepadatan ini diprediksi akan terus berlanjut menjelang puncak arus mudik, dan para pemudik diimbau untuk tetap menjaga kesehatan serta mematuhi aturan yang ada di pelabuhan.