Inter Miami bermain imbang kontra Al Ahly di laga pembuka Grup A

Jakarta (ANTARA) - Pertandingan pembuka Piala Dunia Antarklub 2025 antara Al Ahly kontra Inter Miami berakhir seri tanpa gol dalam pertandingan Grup A yang berlangsung di Hard Rock Stadium, Miami pada Minggu.

Hasil ini membuat kedua tim untuk sementara berada di dua peringkat teratas dengan satu poin, demikian dikutip dari laman resmi FIFA.

Inter Miami menurunkan Lionel Messi dan Luis Suarez di lini depan, sedangkan Sergio Busquets menjadi pengatur permainan di lini tengah.

Sementara itu, Mahmoud Trezeguet menjadi andalan Al Ahly dengan kecepatan dan insting golnya. Wessam Abou Ali menjadi tumpuan serangan klub Mesir itu di laga kali ini.

Al Ahly mengancam pada menit ke-7 lewat Emam Ashour, tetapi percobaannya masih bisa diamankan Oscar Ustari.

Tim tamu masih dominan dalam melancarkan tekanan. Hamdy Fathy punya kesempatan, tapi upayanya masih lemah hingga mudah diredam Ustari pada menit ke-19.

Wessam Abbou Ali sempat menjebol gawang Inter Miami pada menit ke-30, tetapi dianulir karena dia sudah berada dalam posisi offside saat proses gol tersejdil.

Al Ahly mendapatkan hadiah penalti usai Zizo dijatuhkan Telasco Segovia pada menit ke-41, namun Trezeguet yang jadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya.

Skor imbang 0-0 bertahan hingga turun minum.

Pada awal babak kedua, Messi punya kesempatan lewat sepakan di depan kotak penalti. Tembakannya masih bisa diamankan Mohamed El Shenawy.

Giliran Mohamed Ali Ben Romdhane yang mengancam gawang Inter Miami. Ustari masih sigap dengan melakukan penyelamatan gemilang.

Tendangan bebas Messi hampir membuat Inter Miami memecah kebuntuan. Namun, bola hanya mengenai jala samping gawang Al Ahly.

Inter Miami tampil menyerang menjelang akhir laga, namun Al Ahly bisa menahan gempuran Inter Miami hingga laga tuntas. Skor 0-0 menjadi hasil akhir pertandingan.

Sementara itu, pelatih Inter Miami Javier Mascherano mengaku puas dengan penampilan Lionel Messi dkk meski bermain imbang tanpa gol.

"Saya senang dengan apa yang diperlihatkan tim," kata eks pemain Barcelona tersebut, dikutip dari The Guardian pada Minggu.

Menurutnya, Inter Miami terlalu banyak kehilangan bola sehingga bisa dimanfaatkan Al Ahly dalam serangan balik. Timnya kemudian mampu menampilkan permainan yang lebih baik di babak kedua.

"Di babak pertama, kami banyak kehilangan bola dan permainan transisi mereka berbahaya. Namun, di babak kedua kami mengontrol permainan dan memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan," jelas Mascherano.

Meski begitu, Mascherano mengatakan bahwa pertandingan tersebut berjalan seru untuk disaksikan para penggemar sepak bola.

Dia kemudian mempersiapkan Inter Miami untuk pertandingan selanjutnya yaitu menghadapi wakil Portugal, FC Porto di Mercedes Benz Arena pada Jumat (20/6).