Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Manajemen Arema FC memperkuat komposisi tim untuk mengarungi Super League musim 2025/2026 dengan merekrut pemain serba bisa asal Brasil, Matheus Blade.
"Kehadiran Matheus Blade adalah bagian dari strategi kami untuk memperkuat sektor belakang dan lini tengah," kata General Manager Arema FC Yusrinal Fitriandi di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat.
Matheus Blade memiliki posisi asli sebagai bek tengah, tetapi pemain 28 tahun itu bisa juga dipasang sebagai jangkar lini tengah atau gelandang bertahan.
Alhasil, sang pemain diyakini oleh Yusrinal mampu menjadi sosok untuk menyeimbangkan sektor pertahanan dan permainan klub berjuluk Singo Edan ini.
Kemampuan bermain di dua posisi itu disebut dia menjadi tambahan penting bagi kekuatan Arema FC di kompetisi musim 2025/2026.
"Kami yakin Matheus Blade akan cepat beradaptasi dan memberikan kontribusi maksimal bagi tim. Ini pun (perekrutan) kami putuskan atas dasar kebutuhan tim menurut pelatih," ujar dia.
Tak hanya itu, pemain memiliki tinggi 188 sentimeter tersebut memiliki pengalaman bermain di Serie B dan C Liga Brasil diharapkan mampu membimbing pemain muda Arema FC untuk berkembang.
"Diharapkan tak hanya memperkokoh pertahanan, tetapi juga menjadi mentor bagi pemain-pemain muda Arema FC di lapangan," kata dia.
Selain itu, Yusrinal menambahkan Blade sudah bergabung dengan skuad Arema FC dalam sesi latihan internal tim. Sang pemain, mampu menunjukkan kualitas dan semangat bertarung di atas lapangan.
"Kami semakin solid dan siap bersaing di kompetisi dengan semangat baru," kata dia.
Arema FC telah resmi memperkenalkan Matheus Blade melalui akun instagram klub aremafcofficial pada hari ini.
"Selamat datang Matheus," tulis unggah tersebut disertai emoji kepala singa dan bendera kebangsaan Brasil.
Manajemen klub menyampaikan bahwa keberhasilan merekrut Blade akan memperkuat lini pertahanan tim yang dilatih oleh Marcos Santos.
"Bergabungnya Matheus semakin memperkokoh lini pertahanan Singo Edan di musim ini," tulis unggahan yang disukai sebanyak 19 ribu lebih warga net itu.
