Jubir Yaqut: Isu pertemuan dengan Fuad Maktour tak berdasar

id haji,yaqut cholil qoumas,bantahan,tiktok,maktour, travel, tuduhan,tidak berdasar

Jubir Yaqut: Isu pertemuan dengan Fuad Maktour tak berdasar

Jubir mantan Menteri Agama Anna Hasbie. ANTARA/HO-Ist

Yogyakarta (ANTARA) - Jubir mantan Menteri Agama Anna Hasbie membantah keras isu yang menyebutkan Menteri Agama 2020–2024 Yaqut Cholil Qoumas, pernah menghadiri pertemuan di Wisma Maktour, Jatinegara, Jakarta Timur, pada tahun 2024 bersama pemilik Maktour Travel Fuad Hasan Mansyur dan sejumlah agen biro travel haji.

Ana menjelaskan dalam narasi di akun Tiktok Inilah.com diunggah foto Gus Yaqut bersama sejumlah orang dengan narasi "Beredar Foto Pertemuan Eks Menag Yaqut, Fuad Maktour dan Pelaku Bisnis Haji Umroh" dan tayang di akun TikTok Inilah hari ini, Senin 22 September 2025.

Anna Hasbie menegaskan bahwa informasi tersebut adalah narasi jahat dan tidak berdasar.

Baca juga: KPK dalami dugaan aliran dana Rp1 triliun di Direktorat Haji dan Umrah

"Tidak pernah ada pertemuan di Maktour semasa Yaqut menjadi menteri. Tuduhan tersebut ngawur, tidak punya dasar, dan jelas bagian dari penggiringan opini yang bar-bar," kata Anna merespons pemberitaan.

Anna juga menyatakan klaim bahwa pertemuan itu membahas pembagian kuota haji 2023–2024 maupun kerja sama penyelenggaraan haji adalah fitnah.

"Apa yang diberitakan itu jelas upaya framing negatif. Memasang foto kemudian mengaitkannya dengan berita yang belum terferifikasi itu cenderung penggiringan opini publik. Dan itu tidak sehat dikonsumsi masyarakat kita," kata Anna.

Ia menambahkan, isu semacam ini hanya merusak kepercayaan publik terhadap upaya perbaikan tata kelola penyelenggaraan haji yang terus dilakukan pemerintah agar lebih transparan dan akuntabel.

Baca juga: KPK panggil Dirjen PHU Kemenag Hilman Latief sebagai saksi kasus haji

Pewarta :
Editor: Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.