Yogyakarta (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) meresmikan ruang baru di perpustakaan mereka, yang dinamakan Nakamura Corner. Ruang ini didedikasikan sebagai wadah diskusi dan kajian intelektual bagi civitas akademika dan masyarakat.
Peresmian tersebut sekaligus menghadirkan acara bedah buku terbaru karya Prof. Mitsuo Nakamura, yang berjudul Mengamati Islam Indonesia 1971–2025, pada Selasa (24/9) di Nakamura Corner, UMY.
Kehadiran Prof. Mitsuo Nakamura, Profesor Emeritus dari Chiba University Jepang sekaligus penulis buku, menjadi momen istimewa karena peserta berkesempatan berdiskusi langsung dengan tokoh yang selama lebih dari lima dekade meneliti perkembangan Islam di Indonesia.
“Indonesia selalu menjadi rumah kedua bagi saya. Melalui buku ini, saya ingin menunjukkan bagaimana Islam di Indonesia terus beradaptasi dengan perubahan sosial, politik, dan budaya dari 1970-an hingga kini,” ujar Prof. Mitsuo Nakamura.
Bedah buku ini dihadiri oleh sejumlah pembahas terkemuka, di antaranya Prof. Dr. Zuly Qodir, M.Ag., Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan UMY, serta Muhammad Syifa Amin Widigdo, S.Ag., Ph.D., Dosen UMY. Acara diskusi ini dipandu oleh Dr. Mega Hidayati, M.A.
Menurut Prof. Zuly Qodir, karya Nakamura bukan hanya catatan sejarah, melainkan refleksi kritis bagi generasi muda.
“Kita prlu membaca Islam Indonesia dengan kacamata yang lebih luas. Buku ini mengajak kita untuk melihat kembali bagaimana Islam hadir dalam keseharian masyarakat, bukan sekadar dalam ruang politik atau doktrin semata,” jelasnya.
Senada dengan itu, Muhammad Syifa Amin Widigdo juga menekankan perspektif baru yang dibawa oleh Nakamura dalam memahami Islam di Indonesia.
“Prof. Nakamura datang dari latar belakang non-Muslim, tetapi mendedikasikan hidupnya untuk meneliti Islam Indonesia. Itu menunjukkan betapa pentingnya mutual understanding atau saling pengertian lintas budaya. Dalam buku ini beliau memperlihatkan nyawa agama yang hidup, bukan sekadar simbol atau institusi,” ungkapnya.
Selain sebagai pusat diskusi, Nakamura Corner diharapkan dapat menjadi tempat inspirasi dan pertemuan gagasan di lingkungan kampus. Peluncuran ini tak hanya menyajikan kajian mendalam tentang buku, tetapi juga membuka ruang bagi mahasiswa dan masyarakat untuk memperluas jejaring akademik dan memperdalam pemahaman mereka tentang dinamika Islam di Indonesia.
