Yogyakarta (ANTARA) - Festival dua tahunan Design Communication Festival (Diskomfest) ke-9 kembali digelar oleh mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta pada 21–23 November 2025, dengan mngusung tema Re-kreasi.
Ketua panitia Diskomfest 9 Joshua Maruli Tua Pasaribu menjelaskan bahwa tema tersebut memiliki dua makna, yaitu bersenang-senang dan mengkreasikan ulang visi desain yang semakin memudar.
"Rekreasi itu punya dua arti, bersenang-senang dan mengkreasikan ulang dan yang kami rekreasikan ulang adalah visi atau esensi utama yang kami rasa sudah memudar," ujarnya.
Tahun ini, Diskomfest melibatkan alumni DKV sebagai peserta undangan, sebuah langkah yang bertujuan untuk menunjukkan dinamika pemikiran desain dari generasi ke generasi.
"Kami ingin menunjukkan kalau pemikiran DKV tiap tahun berbeda-beda," katanya.
Selain pameran karya, festival ini juga menghadirkan berbagai workshop seperti digital coloring dan journaling, sesi bincang dengan seniman, serta pertunjukan musik dan pasar seni yang melibatkan kreator lokal. Kegiatan ini diharapkan dapat mempertemukan mahasiswa, alumni, dan masyarakat umum dalam melihat praktik desain lebih menyeluruh.
Salah satu delegasi dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Muhammad Naufal Thoriq Madani mengungkapkan bahwa keikutsertaan mereka membuka kesempatan untuk memperluas jejaring lintas kampus.
"Harapannya dengan mengikuti festival ini kami bisa membangun relasi dengan kampus DKV lain," kata Naufal.
