Semarang (Antara Jogja) - Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo mengatakan kasus pencurian kayu di hutan di wilalayah provinsi setempat masih marak terjadi.
"Ini sebagai bagian dari evaluasi untuk Perhutani agar dicarikan solusinya," kata Gubernur ketika memimpin upacara peringatan Hari Bakti Rimbawan di Semarang, Selasa.
Menurut dia, memperbanyak jumlah Satuan Polisi Hutan bukanlah solusi tepat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Ia menilai masyarakat di sekitar hutan harus diberdayakan untuk menjaga kawasan tersebut.
"Tingkatkan kerja sama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan sehingga diharapkan kasus pencurian berkurang," katanya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengapresiasi kinerja para rimbawan yang turut menjaga kelestarian hutan.
Dukungan dalam menjaga kelestarian hutan tersebut, lanjut dia, melahirkan penghargaan dari Pemerintah Pusat berupa Platinum Gold di bidang kehutanan.
"Jawa Tengah berulang kali memperoleh penghargaan terbaik di bidang penghijauan," katanya.
Kelestarian hutan, menurut dia, harus dipertahankan karena terbukti membawa dampak terhadap meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.
(I021)
Berita Lainnya
Hujan lebat terpa sejumlah wilayah Indonesia
Rabu, 27 Maret 2024 9:51 Wib
Cuaca Indonesia dipengaruhi bibit siklon tropis
Minggu, 17 Maret 2024 10:39 Wib
Akibat bibit siklon tropis, hujan turun awet di Indonesia
Kamis, 14 Maret 2024 9:58 Wib
PT PLN tanam 100.000 bibit di Gunung Kidul, DIY, untuk program biomassa
Rabu, 6 Maret 2024 6:05 Wib
Penerima beasiswa LPDP menanam 1.000 bibit mangrove di Pantai Samas
Minggu, 25 Februari 2024 23:31 Wib
TWC menanam 1.200 bibit pohon di destinasi Keraton Ratu Boko
Selasa, 30 Januari 2024 18:18 Wib
Pemkab Sleman menanam 50 ribu bibit kopi di lereng Merapi
Kamis, 28 Desember 2023 17:09 Wib
Pemkab Sleman menanam 50 ribu bibit kopi di lereng Merapi
Kamis, 28 Desember 2023 17:08 Wib