Bantul pasang penerangan jalan menuju kampung Kaligawe

id penerangan jalan

Bantul pasang penerangan jalan menuju kampung Kaligawe

Ilustrasi penerangan jalan umum (bekasikota.go.id)

Bantul (Antara) - Warga Kampung Kaligawe, Pedukuhan Geblak, Desa Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengharapkan pemerintah setempat memasang lampu penerangan jalan menuju kawasan perkampungan itu.

"Kalau malam hari kondisi jalan menuju kampung Kaligawe gelap, karena tidak ada lampu penerangan, warga pengennya ada lampu penerangan," kata tokoh masyarakat Kaligawe RT 1 pedukuhan Geblak, Suminto di Bantul, Sabtu.

Menurut dia, apalagi jalan tersebut merupakan jalan utama masuk ke kampung Kaligawe dari jalan raya, adapun jalan yang biasa digunakan akses keluar masuk warga setempat itu lebarnya sekitar satu setengah meter.

Dikatakan, kondisi jalan memang sudah beraspal, tetapi, hanya sampai ke komplek makam besar milik Dinas Sosial (Dinsos) Bantul, dan setelah itu untuk sampai ke kampung Kaligawe harus melalui jalan yang lebarnya sekitar satu meter.

Dengan demikian, menurut dia, hanya sepeda motor yang dapat melintas yang mana di kanan-kiri jalan terdapat pemandangan deretan kuburan, dan bahkan di salah satu sisi ruas, tidak ada pagar pembatas antara jalan dan kuburan.

"Memang cuma ini jalan utama warga yang paling dekat dengan pusat keramaian. Kampung ini letaknya memang persis di belakang makam," katanya.

Suminto bahkan mengatakan, kampung yang terletak di wilayah kecamatan pusat kabupaten yang dihuni sekitar 20 kepala keluarga (KK) itu tidak menggambarkan berada di wilayah yang dekat dengan pemerintahan, namun justru terbelakang.

Warga kampung Kaligawe RT 1 lainnya, Daliman mengatakan, warga pernah mengajukan permohonan pemasangan lampu penerangan kepada pemkab, namun hingga sekarang permohonan tersebut belum terealisasi.

"Ada dua RT di kampung Kaligawe, namun di RT 1 yang kondisinya bisa dibilang tertinggal, dan sebenarnya ada akses jalan lain dengan melewati kampung Tegaldowo, tetapi harus memutar sekitar dua kilometer," katanya.

Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul Suwito mengatakan, kebutuhan pemasangan lampu penerangan jalan umum di berbagai kecamatan cukup banyak, sehingga pihaknya hanya dapat menerapkan skala prioritas karena keterbatasan anggaran.

Namun demikian, mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bantul ini berjanji akan melakukan kajian mengenai kebutuhan lampu penerangan jalan di kampung Kaligawe RT 1, dan bila memang mendesak pihaknya akan memprioritaskannya.

"Standar pemasangan lampu penerangan jalan tidak hanya untuk keselamatan berlalu lintas, tetapi juga keamanan. Pengajuannya bisa melalui musyawarah rencana pembangunan di kecamatan," katanya.

(KR-HRI)