Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta siap untuk mendukung dan menyosialisasikan transformasi digital sektor pariwisata yakni aplikasi "VisitingJogja" yang resmi diluncurkan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di di Gedhong Pracimasana Kepatihan, Kamis.
"Digitalisasi sektor pariwisata di Kabupaten Sleman merupakan hal yang sangat penting untuk saat ini," kata Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa seusai menghadiri peluncuran Aplikasi VisitingJogja.
Menurut dia, digitalisasi akan memudahkan pihak pengelola wisata serta masyarakat yang akan berkunjung ke tempat-tempat destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sleman.
"Kemudahan dalam akses digitalisasi ini sangat bermanfaat terlebih pengunjung tidak harus antri untuk memesan tiket," katanya.
Ia berharap adanya aplikasi ini bisa turut mendongkrak pariwisata yang ada di Kabupaten Sleman, terlebih setahun terakhir kunjungan wisatawan di Sleman mengalami penurunan.
"Mudah-mudahan tahun depan pariwisata kita kembali bangkit," katanya.
Peluncuran aplikasi ini turut dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Sandiaga Uno serta segenap kepala daerah se-DIY.
Sri Sultan HB X dalam mengatakan bahwa transformasi digital berbasis pariwisata sangat mendukung perkembangan pariwisata di Daerah istimewa Yogyakarta, terlebih dalam suasana pandemi COVID-19 ini.
"Pandemi COVID-19 bukan menjadi alasan untuk tidak memikirkan pariwisata, terlebih pariwisata merupakan salah sektor dalam pembangunan di DIY. VisitingJogja merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan pariwisata di DIY," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan aplikasi tersebut merupakan media informasi seperti destinasi wisata favorit, ragam budaya, event, serta berbagai ekonomi kreatif yang ada di Yogyakarta.
Selain itu dalam aplikasi VisitingJogja juga terdapat fitur reservasi destinasi wisata atau event, diskon, serta terdapat QR code PeduliLindungi.
"Banyak keuntungan yang diperoleh oleh pengguna. Tak hanya itu keuntungan bagi Pemda juga bisa mengetahui data profil wisatawan yang akan berkunjung, data PAD wisata secara real time, dan semuanya terpantau secara online," katanya.
Di aplikasi VisitingJogja terdapat 255 destinasi pariwisata, sembilan paket wisata dan reservasi pembelian tiket event, ada 19 event, 110 hotel dan 65 kuliner.
