"Acara 'Bedog Art Festival #12' (BAF) merupakan kolaborasi sekaligus sebagai penutup rangkaian 'Sleman Creative Week' yang digelar di Taman Kuliner Condongcatur," kata Direktur "Bedog Arts Festival #12" Yuli Miroto di Sleman, Senin.
Menurut dia, tahun ini merupakan pertama kali 'Bedog Art Festival' (BAF) kembali diselenggarakan semenjak Direktur dan Founder BAF Martinus Miroto tutup usia. Sebagai bentuk penghormatan kepada Miroto, BAF tahun ini mengusung tema "Memayu Hayuning Sukma".
"BAF ke 12 ini mengusung tema 'Memayu Hayuning Sukma' yang dapat dimaknai sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan karya almarhum Miroto semasa hidup," katanya.
Ia mengatakan, karya yang ditampilkan pada BAF ke-12 ini merupakan karya Miroto yang beberapa diantaranya pernah ditampilkan di Eropa yakni "Scene of Dancing Shadow" dan "Rites of Revival".
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat menutup secara resmi BAF ke-12 berharap ke depan dapat terus terjalin sinergi dan kolaborasi antara seniman dan pemerintah dalam membangun atmosfer ekonomi kreatif di Kabupaten Sleman.
"Meskipun BAF tahun ini dikemas berbeda dengan tahun sebelumnya, namun semangat dan teladan hidup Miroto dalam berkarya semoga dapat dirasakan seluruh pecinta seni dan masyarakat luas melalui BAF tahun ini atau yang akan datang," katanya.
Bedog Arts Festival ke 12 ini menampilkan enam tarian yang merupakan karya Miroto serta karya yang dekat dengan memori Miroto semasa hidup yakni Air Mata Air, Dolanan Anak, "Rites of Revival", "Scene of Dancing Shadow", "Talking to the Moon", dan Umbul Donga.
Berbeda dengan tahun sebelumnya yang memakai konsep outdoor, BAF #12 menggunakan konsep indoor yang dapat dinikmati secara langsung pada 23 Oktober dan disiarkan di Youtube Channel Bedog Arts Festival pada tanggal 25 Oktober 2022.
