Warga Karang Sumberagung gotong royong membangun talud dengan dana BKK

id Karang Sumberagung Moyudan ,Bangun talud ,Kabupaten Sleman ,Sleman

Warga Karang Sumberagung gotong royong membangun talud dengan dana BKK

Masyarakat Padukuhan Karang, Sumberagung, Moyudan, Sleman bergotong royong membangun talud dengan dana BKK Kabupaten Sleman tahun 2022. ANTARA/HO-Padukuhan Karang

Sleman (ANTARA) - Masyarakat Padukuhan Karang, Kelurahan Sumberagung, Kapanewon (Kecamatan) Moyudan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan gotong royong pembuatan talud di wilayah padukuhan setempat dengan menggunakan anggaran dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK).

"Pembuatan talud ini dengan menggunakan anggaran dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Kabupaten Sleman tahun 2022 senilai Rp50 juta," kata Dukuh Karang Erni Kadarwati di sela gotong royong, Minggu (11/12)..

Menurut dia, pihaknya mengapresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Sleman yang telah menggelontorkan anggaran BKK tahun anggaran 2022 untuk kepentingan pembangunan ditingkat padukuhan.

"Harapannya diwaktu-waktu mendatang bisa difasilitasi kembali stimulasi pendanaan dari berbagai skema anggaran sehingga warga masyarakat dapat merealisasikan berbagai program pembangunan untuk kepentingan masyarakat secara luas," katanya.

Ia mengatakan, semangat gotong royong warga masyarakat Padukuhan Karang yang sangat tinggi dapat mengefektifkan dan mengoptimalkan pemanfaatan fasilitasi anggaran dari pemerintah daerah.

"Mengingat biaya tenaga kerja dapat ditekan semaksimal mungkin, sehingga pemanfaatan anggaran dapat lebih efisien," katanya.

Erni mengatakan, dari anggaran Rp50 juta tersebut dialokasikan untuk pembangunan fisik pembuatan talud di beberapa ruas gang yang secara keseluruhan sepanjang 280 meter yang tersebar di empat rukun tetangga (RT) di padukuhan tersebut dengan spesifikasi kedalaman 60 sentimeter dan lebar 30 sentimeter.

"Pengerjaan talud tersebut dilakukan dengan gotong massal setiap Sabtu dan Minggu, serta berdasarkan jadwal pada setiap harinya dengan beberapa tenaga kerja pokok," katanya.
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024