Jakarta (ANTARA) - PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (TWC) berencana menerapkan sistem zonasi di kawasan Candi Borobudur agar pemanfaatan Borobudur dapat lebih tertata antara kepentingan konservasi, spiritual, edukasi, maupun dari sisi komersial.
Direktur Utama TWC Edy Setijono mengatakan penerapan tersebut menjadikan antarkepentingan dapat lebih tertata, terutama soal jalur yang digunakan.
"Jadi, besok tidak ada lagi tabrakan karena jalurnya sudah kami tata ulang. Mereka punya lokasi masing-masing. Misal ada kegiatan spiritual, pasti lokasinya di situ,” ujar Edy dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Edy mengatakan saat ini TWC masih merancang dan berkomunikasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait. Harus ada harmoni antarpemangku kepentingan karena sistem tersebut nantinya diterapkan demi kebaikan bersama. TWC pun memberikan ruang Candi Borobudur untuk kepentingan umum. Tidak ada satu pihak yang mengklaim khusus.
Sementara itu, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Buddha Kementerian Agama Supriyadi mengatakan kajian tersebut memang harus diputuskan bersama karena melibatkan beberapa institusi. Sehingga masih memerlukan kajian-kajian mendalam, termasuk soal pemanfaatan Candi Borobudur. Pemerintah pun sepakat, Candi Borobudur harus dilestarikan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PT TWC akan terapkan sistem zonasi di kawasan Candi Borobudur
Berita Lainnya
TWC mengusung empat pilar pengelolaan Candi Borobudur
Kamis, 22 Agustus 2024 18:33 Wib
IDM menghadirkan kegiatan Jiwa Raga Merdeka di destinasi TWC sambut HUT RI
Jumat, 16 Agustus 2024 17:26 Wib
PT TWC menggandeng RAWHaus kembangkan destinasi Keraton Ratu Boko
Rabu, 31 Juli 2024 19:14 Wib
TWC menghadirkan aktivitas Tamasya Asmara Keraton Ratu Boko
Jumat, 12 Juli 2024 19:50 Wib
"Prambanan Merchandise Store" hadirkan produk UMKM lokal
Senin, 8 Juli 2024 17:31 Wib
Pelaku pariwisata di Candi Borobudur diedukasi kemahiran gaet turis
Sabtu, 1 Juni 2024 16:10 Wib
TWC mencatat 243.821 wisatawan kunjungi destinasi saat libur lebaran
Rabu, 17 April 2024 22:24 Wib
15.000 wisatawan mengunjungi Candi Pramban pada hari kedua Lebaran 2024
Jumat, 12 April 2024 19:46 Wib