Ankara/Kigali (ANTARA) - Pemerintah militer Niger, Jumat (25/8), memberikan waktu selama 48 jam pada duta besar Jerman, Amerika Serikat (AS), dan Nigeria untuk meninggalkan negara tersebut.
"Sebagai reaksi terhadap penolakan Duta Besar Jerman Olivier Schnakenberg untuk menjawab undangan kementerian untuk berdiskusi pada Jumat, 25 Agustus, pukul 11:00 (waktu setempat), dan karena tindakan lain pemerintah Jerman yang bertentangan dengan kepentingan Niger, kementerian memberikan waktu 48 jam pada Tuan Olivier Schnakenberg untuk meninggalkan wilayah Niger," menurut pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Niger.
"Sebagai reaksi terhadap penolakan Duta Besar Nigeria Mohamed Usman untuk menjawab undangan kementerian untuk berdiskusi pada Jumat, 25 Agustus, pukul 11:30 (waktu setempat), dan karena tindakan lain pemerintah Nigeria yang bertentangan dengan kepentingan Niger, kementerian memberikan waktu 48 jam pada Tuan Mohamed Usman untuk meninggalkan wilayah Niger," kata pernyataan tersebut secara terpisah.
Militer juga memberikan waktu 48 jam pada duta besar AS yang baru untuk meninggalkan Niger.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Militer Niger beri 48 jam pada utusan Jerman, AS, Nigeria untuk pergi
Berita Lainnya
Pemkab Kulon Progo meresmikan pamsimas guna atasi krisis air
Rabu, 30 Oktober 2024 18:18 Wib
PBB sebut 3,7 juta anak di Sudan berisiko alami malnutrisi akut
Sabtu, 26 Oktober 2024 14:40 Wib
Sekjen PBB sebut krisis Gaza adalah "mimpi buruk yang tak kunjung usai"
Rabu, 25 September 2024 5:38 Wib
Sri Mulyani: Krisis iklim dapat sebabkan penurunan PDB 10 persen
Jumat, 6 September 2024 17:00 Wib
Paus Fransiskus terima bibit bakau
Kamis, 5 September 2024 10:34 Wib
Zelenskyy: Ukraina krisis uang guna produksi senjata mandiri
Rabu, 28 Agustus 2024 19:28 Wib
Pengembangan hidrogen jadi mitigasi krisis energi di Indonesia
Kamis, 15 Agustus 2024 15:42 Wib
Rumah sakit di Gaza Palestina krisis fasilitas dasar
Kamis, 18 Juli 2024 6:34 Wib