Dante, anak artis Tamara, sering takut jika ada sesi renang

id Dante,Tamara Tyasmara,Janitra Bina Manusa School

Dante, anak artis Tamara,  sering takut jika ada sesi renang

Situasi sesi renang di Janitra Bina Manusa School, Jakarta Selatan. ANTARA/Instagram/@binamanusa.id/Ilham Kausar

Jakarta (ANTARA) -
Pihak sekolah Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6) menyebutkan kalau korban seringkali ketakutan jika ada sesi pelajaran berenang.
 
"Dante punya masalah ketakutan dan masih belum percaya diri. Hal itu terindikasi dari beberapa pengamatan pihak sekolah. Pertama, saat kala sesi renang baru diadakan di sekolah, terlihat Dante sangat ketakutan dan tidak mau lepas dari pelukan gurunya, " kata Ketua Yayasan & Parents Relation Janitra Bina Manusa School, Wani Siregar dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat.
 
Kedua, setelah beberapa kali sesi renang dilaksanakan, lambat laun Dante mulai menunjukkan kemauan untuk mengikuti sesi berenang.
 
"Ketiga, meski begitu Dante masih terlihat kurang percaya diri untuk berenang. Keempat, walaupun sudah ada beberapa pelatih di dalam kolam dan diberikan panduan, maupun menggunakan papan renang dan pengapung, Dante memilih untuk tetap duduk di pinggir kolam sambil melihat atau observasi keadaan kolam dan kondisi teman-temannya yang sedang bermain dan belajar renang di dalam kolam dengan pelatihnya, sebelum akhirnya memutuskan siap dan mau untuk masuk ke dalam air, " katanya.
 
Wani juga mengungkapkan kalau Dante selalu jadi giliran paling akhir untuk melakukan aktivitas rutin dalam sesi renang, dan memang prinsip metode belajar di sekolah itu bukan dengan paksaan, tapi lebih kepada dorongan yang menguatkan dan dukungan.
 
Selain itu Wani menambahkan Dante adalah anak yang ceria di sekolah dan keceriaannya semakin terpancar usai bertemu dengan bapak kandungnya yaitu Angger Dimas.
 
"Dia bukan tipe anak yang mempunyai inisiatif untuk spontan bercerita, namun beberapa kali Dante pernah bercerita ketika bertemu dengan ayahnya, tidak ada cerita yang spesifik, tapi dia hanya cerita bahwa  habis bermain dan menginap di rumah ayahnya. Dante bilang jarang bertemu jadi suka kangen dan senang banget kalau  bertemu," kata Wani mengutip percakapannya dengan Dante.
 
Wani menambahkan meski nampak ceria, Dante bukan anak yang banyak berbicara, kecuali jika ada topik pembicaraan temannya yang menarik perhatiannya.
 
"Dante tidak jahil ataupun agresif dan seringkali memilih diam jika ada konflik kecil dengan temannya contoh, jika ada yang merebut mainan pada saat sedang digunakan, Dante akan mengalah dan ambil mainan yang lain ketimbang konfrontasi atau mencari bantuan dari guru, " katanya.
  
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pihak sekolah Dante sebut korban sering takut jika ada sesi renang