Palembang (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menyebut Indonesia dapat menjadi negara maju dalam tiga periode kepemimpinan ke depan.
“Menurut lembaga-lembaga internasional, Indonesia dikalkulasikan dapat menjadi negara maju dalam tiga periode kepemimpinan ke depan,” kata Jokowi saat membuka Muktamar XX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Palembang, Jumat.
Ia menjelaskan dalam beberapa tahun terakhir landskap politik dan ekonomi global itu berubah karena disrupsi teknologi dan juga adanya perubahan akibat interaksi lewat media sosial.
“Kondisi geopolitik saat ini sangat sulit dihitung bahkan ekonomi global penuh ketidakpastiannya, sulit dikalkulasikan. Tetapi, dengan kondisi ketidakpastian dan adanya tekanan-tekanan di posisi itu justru Indonesia memiliki peluang dan kesempatan melompat untuk menjadi negara maju," jelasnya.
Meski demikian, Jokowi mengatakan tantangan Indonesia menjadi negara maju itu juga sangat besar. Salah satu tantangan itu adalah soal hilirisasi.
"Saya kasih contoh seperti tambang Freeport yang sudah 55 tahun itu hanya mengekspor tembaga, akan tetapi kita tidak tahu apakah mereka mengekspor hanya tembaga atau ada emasnya," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi: Indonesia jadi negara maju dalam tiga periode kepemimpinan
Berita Lainnya
Presiden: Muktamar Sufi tingkatkan kepercayaan dunia pada RI
Selasa, 29 Agustus 2023 15:42 Wib
Di Muktamar IPM, teka-teki pertanyaan Jokowi tak terjawab
Minggu, 20 Agustus 2023 7:57 Wib
Demi buka Muktamar IPM, Jokowi ubah jadwal ke Afrika
Minggu, 20 Agustus 2023 7:53 Wib
Prabowo-Habib Luthfi jadi panitia Muktamar Sufi Internasional
Rabu, 9 Agustus 2023 1:10 Wib
Muktamar Hizbul Wathan Ke-4 digelar di Universitas Muhammadiyah Malang
Senin, 24 Juli 2023 19:11 Wib
Tak valid, informasi aliran dana suap ke Muktamar PPP 2022
Selasa, 6 Juni 2023 11:52 Wib
Muktamar Pemuda Muhammadiyah hadirkan energi kebersamaan
Minggu, 19 Februari 2023 5:57 Wib
Wapres; Ponpes gerakkan ekonomi umat
Sabtu, 3 Desember 2022 15:17 Wib