Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melibatkan warga setempat sebagai pusat perhatian dalam upaya merevitalisasi Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muarajambi.
Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Fitra Arda menyatakan strategi yang ditetapkan salah satunya dengan memperkuat ikatan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat sebagai fondasi utama dalam proses revitalisasi.
“Pendekatan dari bawah ke atas dalam merencanakan kebudayaan adalah hal yang sangat penting,” katanya dalam keterangan di Jakarta, Jumat.
Fitra menuturkan mendengar aspirasi masyarakat sangat tinggi sebagai langkah awal dalam penguatan ekosistem KCBN Muarajambi karena merekalah rohnya.
Ia menegaskan dengan menekankan peran sentral masyarakat maka pemerintah berkomitmen untuk memastikan keberlanjutan KCBN Muarajambi termasuk melalui kerja sama yang erat antara pemerintah dan masyarakat setempat.
“Diharapkan tetap menjadi mercusuar budaya yang menginspirasi dan membanggakan bagi bangsa Indonesia,” ujar Fitra.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemendikbud libatkan masyarakat dalam revitalisasi KCBN Muarajambi
Berita Lainnya
Perpusnas RI pamerkan naskah kuno Banyuwangi, Jatim, di IKON 2024
Rabu, 8 Mei 2024 0:49 Wib
Kebaya menjadi identitas nasional berbasis kelokalan Indonesia
Selasa, 7 Mei 2024 18:02 Wib
Menparekraf: Target wisatawan asing tercapai meski bandara internasional dipangkas
Selasa, 7 Mei 2024 14:52 Wib
Kolintang, reog, dan kebaya diusulkan menjadi warisan budaya UNESCO
Selasa, 7 Mei 2024 12:10 Wib
Menparekraf: Harga tiket pesawat segera turun gaet wisatawan
Selasa, 7 Mei 2024 9:31 Wib
Menparekraf sebut WWF ke-10 membawa Rp800 miliar untuk Bali
Selasa, 7 Mei 2024 6:47 Wib