Kepolisian Daerah Bali menyiapkan pengawalan dan pengamanan kegiatan karya wisata para delegasi World Water Forum ke-10 yang digelar pada tanggal 18 sampai 26 Mei 2024.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus Panjaitan di Denpasar, Rabu, mengatakan beberapa tempat yang akan dikunjungi para delegasi selama perhelatan World Water Forum ke-10, antara lain Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kura-Kura Bali/ Bali Turtle Island Development (BTID), Taman Hutan Raya Mangove Ngurah Rai, Kuta Tsunami Shelter, dan Museum Subak Tabanan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus Panjaitan di Denpasar, Rabu, mengatakan beberapa tempat yang akan dikunjungi para delegasi selama perhelatan World Water Forum ke-10, antara lain Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kura-Kura Bali/ Bali Turtle Island Development (BTID), Taman Hutan Raya Mangove Ngurah Rai, Kuta Tsunami Shelter, dan Museum Subak Tabanan.
Selain itu, para delegasi juga akan mengunjungi Daya Tarik Wisata Jatiluwih UNESCO World Heritage Site Tabanan, Pura Danau Beratan Bedugul di Kabupaten Tabanan, Danau Batur Kintamani di Bangli, dan Cultural Village Ubud di Gianyar.
"Pengamanan tersebut betul-betul kami atur mulai dari lokasi yang dikunjungi maupun pengamanan rute-rute yang akan dilalui," katanya.
Jansen menyatakan Polda Bali sudah siap dalam pengamanan pertemuan forum air sedunia atau World Water Forum (WWF) ke-10 tahun 2024 yang akan dipusatkan di daerah Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Nusa Dua, Bali.
Jansen menjelaskan Polda Bali telah sejak jauh hari menyiapkan segala sesuatu, termasuk sosialisasi dan penyampaian pesan-pesan kamtibmas kepada masyarakat, para tokoh masyarakat maupun tokoh agama melalui jajaran Binmas Polda Bali.
Dalam hal ini, Polda Bali mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung dan menyukseskan World Water Forum ke-10 dengan cara aktif menjaga keamanan lingkungan masing-masing agar pariwisata Bali tetap aman.
Polda Bali juga rutin melakukan melaporkan perkembangan situasi kamtibmas dan berkoordinasi dengan Mabes Polri, Kodam/IX Udayana maupun Pemerintah Provinsi Bali, untuk memperkuat sinergi baik dalam tugas rutin maupun dalam rangka pengamanan World Water Forum.
Untuk menunjang pekerjaan personel di lapangan, kata Jansen, Polda Bali memiliki dua command center yang dilengkapi peralatan canggih, para operator ahli dan terlatih yang terletak di ITDC Nusa Dua dan Mako Polda Bali.
Command Center Polda Bali memiliki lebih dari 1.700 titik CCTV yang terpasang di berbagai lokasi strategis di seluruh Bali, seperti kawasan wisata Nusa Dua, Kuta, Sanur, Ubud, Jatiluwih, Kintamani, Bedugul dan lainnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda Bali siapkan pengawalan karya wisata delegasi World Water Forum