PM Marape: Hubungan bilateral Indonesia-Papua Nugini berlanjut ke era Prabowo
Jakarta (ANTARA) - Perdana Menteri (PM) Papua Nugini James Marape meyakini kerja sama bilateral Indonesia-Papua yang dirintis oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat terus berlanjut di masa kepemimpinan Prabowo Subianto.
Pernyataan itu disampaikan Marape kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam agenda kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin.
"Kami sangat yakin, bahwa pekerjaan yang telah Presiden Joko Widodo mulai dengan saya, akan berlanjut. Tidak hanya antar kementerian masing-masing, tetapi juga presiden terpilih dan seluruh jajarannya yang menjabat tahun ini," katanya.
Ia mengatakan pihaknya berkomitmen untuk membangun hubungan bilateral yang lebih kuat dengan Indonesia, khususnya dalam bidang perdagangan dan ekonomi.
Marape sangat menantikan investasi yang lebih banyak dari Indonesia di Ibu Kota Papua Nugini, Port Moresby. Pun Papua Nugini yang menjadikan Indonesia sebagai peluang memperluas pangsa ekspor.
PM Marape akan menjadwalkan kunjungan lanjutan ke Indonesia untuk bertemu secara langsung dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Saya sangat menantikan kunjungan saya untuk memberikan penghormatan kepada presiden RI terpilih," katanya.
Dalam pertemuan PM Marape dengan Presiden Jokowi, terdapat empat Memorandum of Understanding (MoU) yang disepakati kedua negara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PM Marape yakin bilateral RI-Papua Nugini berlanjut ke era Prabowo
Pernyataan itu disampaikan Marape kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam agenda kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin.
"Kami sangat yakin, bahwa pekerjaan yang telah Presiden Joko Widodo mulai dengan saya, akan berlanjut. Tidak hanya antar kementerian masing-masing, tetapi juga presiden terpilih dan seluruh jajarannya yang menjabat tahun ini," katanya.
Ia mengatakan pihaknya berkomitmen untuk membangun hubungan bilateral yang lebih kuat dengan Indonesia, khususnya dalam bidang perdagangan dan ekonomi.
Marape sangat menantikan investasi yang lebih banyak dari Indonesia di Ibu Kota Papua Nugini, Port Moresby. Pun Papua Nugini yang menjadikan Indonesia sebagai peluang memperluas pangsa ekspor.
PM Marape akan menjadwalkan kunjungan lanjutan ke Indonesia untuk bertemu secara langsung dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Saya sangat menantikan kunjungan saya untuk memberikan penghormatan kepada presiden RI terpilih," katanya.
Dalam pertemuan PM Marape dengan Presiden Jokowi, terdapat empat Memorandum of Understanding (MoU) yang disepakati kedua negara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PM Marape yakin bilateral RI-Papua Nugini berlanjut ke era Prabowo