Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) telah menyiapkan beragam langkah strategis untuk menciptakan ruang digital ramah anak yang bisa memberikan banyak dampak positif dan mengurangi dampak negatifnya bagi anak-anak di Indonesia sebagai talenta digital bangsa.
Kemenkominfo telah melakukan penanganan konten-konten negatif seperti pornografi anak maupun kekerasan pada anak, menyiapkan regulasi khusus, hingga menggalakkan literasi digital kepada anak dan orang tua.
"Untuk pengendalian konten, kami sudah melakukan penanganan konten pornografi anak dan konten kekerasan pada anak. Sementara untuk literasi digital, kami memiliki berbagai inisiatif bagi anak dan orang tua terkait dengan penguatan mengenai kecakapan digital, keamanan digital, etika digital, dan budaya digital," kata Kementerian Kominfo kepada ANTARA, Rabu.
Secara lebih spesifik membahas penanganan konten-konten negatif yang berhubungan dengan anak di ruang digital, Kementerian Kominfo telah menangani hampir sepuluh ribu konten terkait mulai 2016 sampai 23 Juli 2024.
Konten yang telah ditangani tersebut berupa 9.293 konten pornografi anak telah ditangani dan ditutup aksesnya dari ruang digital. Jumlah tersebut berasal paling banyak dari website yaitu 8.909 konten, lalu Twitter atau X sebanyak 179 konten, Telegram sebanyak 132 konten, layanan Meta seperti Facebook dan Instagram sebanyak 31 konten, aplikasi berbagi berkas 18 konten, dan YouTube sebanyak dua konten.
Lalu dalam periode yang sama, ada juga konten kekerasan pada anak yang ditangani Kementerian Kominfo berjumlah 37 konten. Konten itu paling banyak ditemukan di layanan Meta seperti Facebook dan Instagram sebanyak 27 konten, lalu disusul aplikasi berbagi berkas sebanyak 8 konten, dan sisanya berasal dari website sebanyak 1 konten, dan Twitter atau X sebanyak satu konten.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkominfo siapkan beragam langkah agar ruang digital ramah anak
Berita Lainnya
Dinas Kominfo Bantul tingkatkan pemahaman perangkat daerah pentingnya layanan SPBE
Selasa, 26 November 2024 18:12 Wib
Delapan orang meninggal akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores
Senin, 4 November 2024 8:37 Wib
Sleman luncurkan aplikasi layanan publik "Sleman Digital"
Sabtu, 2 November 2024 16:17 Wib
Pengurus Kelompok Informasi Masyarakat Kabupaten Sleman dikukuhkan
Jumat, 18 Oktober 2024 16:51 Wib
Dinas Kominfo Sleman meluncurkan aplikasi "Temanku Unik"
Kamis, 17 Oktober 2024 13:05 Wib
Dirjen IKP memastikan Pemerintahan Prabowo lanjutkan program Jokowi
Jumat, 4 Oktober 2024 21:17 Wib
Kemenkominfo meluncurkan strategi pengawasan internal telekomunikasi
Selasa, 1 Oktober 2024 15:01 Wib
Kemenkominfo siapkan satgas anti hoaks kawal informasi selama Pilkada 2024
Senin, 30 September 2024 15:13 Wib