Presiden Jokowi: Peragaan busana AI Elon Musk menjadi potensi bisnis masa depan

id OJK,Bank Indonesia,Presiden,Joko Widodo,Elon Musk,Peragaan busana,Catwalk,AI

Presiden Jokowi: Peragaan busana AI Elon Musk menjadi potensi bisnis masa depan

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan pada Peresmian Pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia (FEKDI x KKI) 2024 di JCC Senayan Jakarta, Kamis (1/8/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menilai inovasi teknologi peragaan busana yang memakai kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang diciptakan oleh Elon Musk dapat menjadi potensi bisnis di masa depan.


Presiden menyebutkan bahwa dalam video peragaan busana yang diunggah melalui akun X CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk, sejumlah tokoh dunia menjadi model dengan berbagai busana yang dipakai.

"Modelnya menggunakan wajah-wajah para tokoh dunia, mulai dari Elon Musk sendiri, Presiden Donald Trump, Presiden Kim Jong Un, Ketua Dewan Amerika Nancy Pelosi, Tim Cook, PM Justin Trudeu, Hillary Clinton, Mark Zuckerberg, dan Presiden Barrack Obama. Ini akan menjadi potensi bisnis ke depan," kata Presiden Jokowi dalam sambutannya pada Peresmian Pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia (FEKDI x KKI) 2024 di JCC Senayan Jakarta, Kamis.

Presiden mengatakan bahwa transformasi digital, khususnya bidang ekonomi, bidang keuangan sangat penting apalagi dengan pesatnya teknologi saat ini.

Banyak sektor bisnis kini sudah beralih menggunakan teknologi AI mulai dari administrasi, jasa, hiburan hingga peragaan busana seperti yang dilakukan Elon Musk.

Penggunaan teknologi AI menjadi potensi bisnis ke depan dengan transformasi digital, contohnya produk busana akan dipasarkan lewat peragaan busana AI, etalase digital dan dapat dibeli menggunakan pembayaran digital.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden sebut peragaan busana AI Elon Musk jadi potensi bisnis
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024